Tanggapi Pembajakan Kapal UEA, PBB Tidak Serang Balik Houthi

- 6 Januari 2022, 10:03 WIB
Ilustarasi konflik bersenjata.
Ilustarasi konflik bersenjata. /Pexels/enes çimen

MEDIA PAKUAN - PBB mengatakan bahwa mereka akan mengikuti dengan keprihatinan atas laporan yang menunjukan pembajakan kapal kargo berbendera Uni Emirat Arab (UEA).

Laporan tersebut menunjukan ada terjadinya pembajakan kapal UEA yang disita oleh Houthi.

“Sementara keadaan di sekitar insiden itu masih belum jelas, kami mengikuti dengan prihatin laporan penyitaan oleh Houthi dari sebuah kapal yang mengibarkan bendera UEA di apa yang digambarkan oleh Houthi sebagai 'perairan Yaman" ujar Juru bicara PBB Sekretaris Jenderal, Stephane Dujarric.

Baca Juga: Tega Cabuli Anak di Bawah Umur, Polisi Tangkap Pria Paruh Baya

Jenderal Stephane juga meminta semua negara di kawasan sekitar untuk menahan diri dan tidak mengambil tindakan kekerasan yang bisa menimbulkan perang terhadap Houthi.

“Kami menegaskan kembali perlunya menghormati hak dan kewajiban terkait navigasi maritim sesuai dengan hukum internasional.” lanjutnya.

Dirinya juga mendesak kepada semua pihak Yaman untuk terlibat dengan utusan Yaman pada PBB Hans Grundberg.

Baca Juga: Rindu Berat! Baru Bertemu, Frans Faisal dan Gala Sky Andriansyah Langsung Lakukan Hal ini

"Memajukan proses politik dan mencapai penyelesaian yang komprehensif serta dinegoisasikan untuk mengakhiri konflik di negara tersebut" jelasnya.

Pembajakan kapal berbendera UEA itu terjadi di lepas pantai kota pelabuhan Yaman, Hodeidah oleh para kelompok bersenjata Houthi pada Minggu.

Kapal tersebut bermuatan peralatan medis dari pulau terpencil di Yaman Secotra di Laut Arab mengarah ke pelabuhan Arab di Jazan.

Sampai saat ini pembicaraan dengan pihak Houthi masih sering doilakukan untuk mengakhiri konflik negara itu yang dapat memicu perang global dari beberapa pihak.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: ArabNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x