Network
Dua negara itu kembali membuka perbatasan yang sudah disepakati, ditengah semakin memanas hubungan perdagangan kedua negara itu, membuat geram Iran yang menjadi musuh Arab Saudi.
Melansir dari Saudi Gazette, selain membuka perbatasan mereka juga memamerkan dokumen tentang hubungan Saudi-Irak yang berusia lebih dari satu abad di Riyadh international Book Fair 2021.
Arsip ini juga bagian dari pidato Ketua Dewan Syura di jalan haji dari Irak dengan tanggal 6 Zulqa'dah 1376 hijriah.
Dokumen tersebut menunjukkan mendiang Raja Saud Bin Abdulaziz yang memerintahkan untuk mengangkat Menteri Luar Negeri Ibrahim Al-Sweil ke pangkat Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Raja Irak.
Baca Juga: Nagita Slavina Bocorkan Rafathar Sebenarnya Bukan Nama Asli, Raffi Tiba-tiba Ganti Jelang Melahirkan
Ini adalah bukti yang menunjukkan keinginan untuk meningkatkan perwakilan politik antara Arab Saudi dan Irak.
Dokumen tersebut juga termasuk Perintah Kerajaan pada masa pemerintahan Raja Khalid Bin Abdulaziz untuk menyetujui perjanjian kerja sama antara Arab Saudi dan Irak di bidang spesialisasi kementerian dalam negeri di kedua negara.
Ini merupakan tambahan untuk dokumen, di mana Raja Fahd Bin Abdulaziz memperbaiki perjanjian ekonomi dan komersial antara pemerintah Arab Saudi dan Irak.***
