Kebakaran Hutan Aljazair Merambat Hingga ke Yunani dan Italia, Kini Sejarah Jadi Debu

- 12 Agustus 2021, 11:30 WIB
Kebakaran Hutan Aljazair Merambat Hingga ke Yunani dan Italia, Kini Sejarah Jadi Debu
Kebakaran Hutan Aljazair Merambat Hingga ke Yunani dan Italia, Kini Sejarah Jadi Debu /AFP/
MEDIA PAKUAN - Sudah beberapa hari kebakaran masih melanda hutan Aljazair. Panas terik matahari yang tinggi membuat petugas kesulitan melakukan pemadaman api.

Hingga hari ke sembilan, Rabu, 11 Agustus 2021 kemarin, petugas pemadam kebakaran mulai kelelahan dan masih belum bisa menaklukan api yang berkobar. 
 
Kebakaran tersebut pun merambat hingga Yunani dan Italia, bahkan walikota lokal mengatakan bahwa mereka telah kehilangan sejarah yang kini menjadi abu. 
 
 
Sekitar 580 anggota pemadam kebakaran Yunani dan dibantu oleh rekan-rekan dari Prancis, Inggris, Jerman dan Republik Ceko, berjuang melawan kobaran api di Gortynia, dekat Olympia.

Dalam beberapa dekade, negara-negara di sekitar Mediterania, Turki hingga Tunisia telah mengalami suhu panas terik matahari yang tinggi.

Dalam tiga dekade Yunani dalam gelombang panas yang terburuk.
 
Baca Juga: Gantikan Harry Kane, Tottenham Hotspur Siap Boyong Lautaro Martinez dengan Harga Tinggi

Sementara itu, pulau terbesar kedua di Yunani, Evia terus mengalami ledakan dan mengakibatkan kebakaran.

Sang perdana menteri mengatakan permohonan minta maaf atas kegagalannya dalam menangani lebih dari 500 kebakaran hutan yang terjadi di Yunani.

Sementara di Italia, kebakaran juga melanda ribuan hektar tanah saat suhu mencapai rekor di atas 40 derajat Celcius (104 ° F), angin dan panas membuat api cepat merambat.
 
Baca Juga: Elsa Histeris Tak Mau Diceraikan Nino, Sinetron Ikatan Cinta Tayang Hari Ini 12 Agustus 2021

Dalam Twitter Pemadam Kebakaran, mereka mengatakan, petugas sedang berjuang memadamkan api dan lebih dari 3.000 operasi di Sisilia dan Calabria dalam 12 jam terakhir, mengerahkan tujuh pesawat untuk mencoba memadamkan api.

Selama dua minggu, Turki juga hampir memiliki jumlah 300 titik kebakaran dan yang terakhir mengakibatkan puluhan ribu hektar hutan terbakar.***

Editor: Siti Andini

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x