"Kami meminta masyarakat untuk tidak mendukung aksi teroris, memberikan bantuan aksi teror yang mengancam keamanan masyarakat dari CRPH, NUG, dan PDF," kata siaran berita malam itu, dikutip dari Channel News Asia, Senin, 10 Mei 2021.
Sementara itu, dilaporkan setidaknya 774 warga sipil dibunuh oleh pasukan keamanan dan 3.778 di penjara. Dari tentara junta sebanyak 24 anggota pasukan tewas.***