Redam Keributan 'Berdarah' Pendemo, Pemerintah Afrika Bebaskan Senegal Ousmane Sonko

- 9 Maret 2021, 10:34 WIB
Senegal Ousmane Sonko
Senegal Ousmane Sonko /Instagram/@soutien_ousmane_sonko_senegal

MEDIA PAKUAN - Pemimpin oposisi Afrika Senegal Ousmane Sonko, bebas bersyarat dengan jaminan dibawah pengawasan yudisial, Senin, 8 Maret 2021.

Sonko didakwa karena tuduhan pemerkosaan terhadap seorang karyawan.

Pembebas ini diharapkan dapat meredakan kericuhan yang telah terjadi pada salah satu negara demokrasi yang paling stabil di Afrika Barat dalam sepekan terakhir.

Baca Juga: V BTS Jadi Raja TikTok, Netizen: Biasalah!

Menurut kelompok kanan Amnesty International, Ketegangan yang terjadi setidaknya telah menewaskan delapan orang dalam bentrokan antara pengunjuk rasa dan pihak keamanan, Selasa, 9 Maret 2021.

"Dia (Sonko) telah didakwa atas pemerkosaan dan ancaman pembunuhan dan ditempatkan di bawah pengawasan pengadilan. Dia akan pulang," kata pengacara Sonko, Cheikh Koureyssi Ba.

Ratusan orang berbaris dan berkumpul di luar gedung pengadilan meneriakan "Sonko bebas" sambil mengibarkan bendera.

Baca Juga: CEK FAKTA, Viral Pengendara Mobil Berplat Nomor D 1581 VN, Melempari Sampah Pelastik Kemulut Kuda Nil Safari

Sebelumnya para pendukung Sonko telah melakukan protes nasional selama tiga hari minggu ini.

Sementara itu, Dakar yang merupakan ibu kota Senagal terhenti untuk mengantisipasi kerusushan yang lebih lanjut, dan tank keamanan berpatroli di jalan-jalan pusat kota.

Sonko Ditangkap karena tuduhan pemerkosaan seorang karyawan salon kecantikan. namun dia membantah semua tuduhan itu dan mengatakan  itu adalah upaya Presiden Macky Sall untuk menjatuhkan saingan politiknya.

Baca Juga: Dipanggil Pulang ke Mesir, Manajer Liverpool Jurgen Klopp Khawatir Mohamed Salah Kena Kembali Covid-19

Akibat penangkapan pada Sonko, Protes kembali bermunculan menjadi kerusuhan politik terburuk yang pernah terjadi di negara tersebut.

Sementara itu, tekanan politik kini berbalik kepada Presiden Macky Sall, yang masa jabatannya terganggu oleh ulahnya sendiri, dengan tuduhan bahwa dia telah melakukan penundukan lawan politiknya dengan tidak adil.

Baca Juga: Ida Fauziyah Bahas Program Kartu Prakerja Gelombang 14, Beserta Ketentuan dan Persyaratannya

"Ini bukan hanya tentang Sonko. Kami ingin Macky mengundurkan diri," teriak seorang pria yang berbaris di tengah kerumunan orang, Senin.

Tuduhan pada Sonko memicu banyak orang yang Curiga terhadap Sall, dimana saingan terkemuka Sall pada tahun 2019 juga menjadi terdakwa sehingga tidak bisa mencalonkan diri sebagai presiden.

Mungkin itu strategi Sall untuk mengurangi saingannya dalam berpolitik. dengan menyebar fitnah agar sainannya kalah sebelum pemilihan.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x