Alhamdulillah! Ubah Kebijakan, Hijab Resmi Diizinkan Tentara Wanita Muslim Dibarak Militer Afrika

- 29 Januari 2021, 16:22 WIB
ilustrasi Kowad dan Polwan
ilustrasi Kowad dan Polwan /Kodam Jaya TNI AD/

MEDIA PAKUAN - Militer Afrika Selatan telah mengubah kebijakannya terkait seragam yang digunakan oleh tentara wanita.
 
Dikutip dari laman aljazeera pihak Militer mengumumkan tentara wanita muslim boleh mengenakan hijab sebagai perlengkapan seragamnya.  
 
Sebelumnya, Januari tahun lalu seorang tentara wanita didakwa pengadilan militer karena mengenakan jilbab dibawah baret militernya.
 
 
Tentara tersebut diketahui adalah Mayor Fatima Isaacs seorang tentara wanita muslim yang melakukan pembangkangan secara disengaja pada 2018 silam.
 
Fatima di hukum karena tidak mematuhi intruksi atasannya untuk melepaskan jilbabnya saat berseragam.
 
Akhirnya pengadilan militer di Castle of Good Hope dekat Cape Town menarik dakwaan.
 
 
Dengan syarat Fatima hanya boleh mengenakan balutan ketat di kepalanya saat bertugas dan tidak boleh menutupi telinganya.
 
Atas kejadian tersebut, pihak militer Afrika tak lantas mengubah kebijakan dan membuat Fatima mengajukan sidang di pengadilan kesetaraan Afrika Selatan.
 
Fatima mengajukan sidang terkait peraturan yang membatasi pakaian keagamaan.
 
 
Akhirnya, perjuangan tersebut berbuah hasil Pasukan Pertahanan Afrika Selatan (SANDF) mengubah kebijakannya minggu ini.
 
Dengan memperbolehkan tentara wanita mengenakab jilbab saat berseragam.
 
"Aturan berpakaian SANDF telah diperbarui untuk memungkinkan pemakaian jilbab oleh (wanita) Muslim sesuai dengan ketentuan dalam aturan berpakaian," kata juru bicara Mafi Mgobozi.***
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x