Demi Memenangkan Lotre, Remaja Ini Tega Bunuh Dua Saudara Perempuannya Karena Percaya pada Setan

1 Juli 2021, 10:16 WIB
Dua perempuan korban pembunuhan di London, Bibaa Henry, 46, dan Nicole Smallman, 27 /Independent.co.uk/

MEDIA PAKUAN - Kisah tragis dan menengaskan dialami dua perempuan asal London yang dibunuh secara sadis oleh adik mereka.

Yang lebih menyedihkan, sang adik yang masih berusia remaja 19 tahun itu nekad membunuh kedua saudara perempuannya demi bisa memenangkan lotre.

Dirinya diduga percaya telah melakukan perjanjian dengan setan untuk memenangkan lotre dan harus menjadikan kedua kakaknya sebagai tumbal.

Baca Juga: Ria Ricis Tak Bergeming Seret Rumor Putus dengan Vriza, Netizen Kelabakan

Dikutip dari Independent.co.uk, remaja pembunuh tersebut diketahui bernama Danyal Hussein.

Ia telah membunuh dua orang perempuan bernama Bibaa Henry (46 tahun) dan Nicole Smallman (27 tahun).

Danyal Hussein yang berasal dari Blackheath, London tenggara, diduga melancarkan serangan pisau terhadap Bibaa Henry dan Nicole Smallman di sebuah taman utara London pada 6 Juni tahun lalu.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Akan Pindah? Ternyata ini 3 Calon Pengganti yang Disiapkan Juventus

Mereka awalnya merayakan ulang tahun Henry, tetapi dilaporkan hilang karena tidak kunjung kembali ke rumah.

Mayat mereka pun akhirnya ditemukan oleh pacar Smallman pada 7 Juni, yang tenryata disembunyikan di semak-semak di Freyent Country Park di Brent, London.

Polisi pun langsung menangkap Hussein setelah DNA di tempat kejadian dicocokkan dengan anggota keluarganya di database DNA nasional, kata juri di Old Bailey.

Baca Juga: Virgo Termasuk 5 Zodiak yang Susah Dilupakan Mantan, Apa Zodiakmu?

Setelah menghubungkan DNA Hussein dengan kejahatan tersebut, petugas polisi menemukan rekaman CCTV yang diduga menunjukkan dia membeli pisau di Asda beberapa hari sebelum saudara perempuan itu dibunuh

Rekaman CCTV juga menangkap gambar sosok yang kembali ke alamat ayahnya di dekat Freyent Country Park dalam beberapa jam setelah serangan.

Hussein ditangkap pada 1 Juli 2020 dan ditahan dengan luka di tangannya, menurut pengadilan.

Baca Juga: Tak Diperpanjang Barcelona, Lionel Messi Jadi Pemain Gratis

Saat dilakukan penyelidikan, polisi menemukan "perjanjian" tulisan tangan dengan iblis di kamar Hussein yang berisi mengorbankan wanita dengan imbalan memenangkan Mega Jutaan Super Jackpot.

Perjanjian itu pun telah ditandatangani dengan darah.

Namun sayangnya Hussein malah membantah tuduhan pembunuhan dan kepemilikan senjata. ***

Editor: Siti Andini

Sumber: independent.co.uk

Tags

Terkini

Terpopuler