MEDIA PAKUAN- Seakan tidak ada hentinya, Israel kembali melancarkan serangan udara ke jalur Gaza pada Rabu, 16 Juni 2021 pagi.
Pihak militer Israel mengklaim, Angkatan udara Israel melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza setelah warga Palestina di daerah Enclave yang terkepung pasukan Israel mengirim balon pembakar ke Israel selatan.
Dalam sebuah pernyataan, tentara Israel mengatakan mereka menyerang kompleks Hamas dan mereka mengaku siap untuk kembali menyerang Gaza.
Baca Juga: Tragis dan Memilukan Pernyataan Rhoma Irama dengan Nasibnya Sekarang
"siap untuk semua skenario, termasuk pertempuran baru dalam menghadapi aksi teroris lanjutan yang berasal dari Gaza" kata pihak Israel dikutip dari al jazeera.
Ia menambahkan serangan itu merupakan tanggapan terhadap peluncuran balon pembakar yang dikirim oleh warga Palestina.
Sementara itu, Menurut sebuah laporan pemadam kebakaran Israel menyebabkan sekira 20 titik kebakaran di lapangan terbuka di komunitas dekat perbatasan Gaza.
Baca Juga: GILA! Cristiano Ronaldo Pecahkan Tiga Rekor dalam Satu Pertandingan
Belum begitu jelas apakah ada korban di Gaza akibat pemboman tersebut.
Pihak Palestina mengatakan kepada kantor berita AFP serangan itu menargetkan setidaknya satu situs di timur kota selatan Khan Younes.
Seorang juru bicara Hamas, membenarkan serangan Israel, mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa Palestina akan terus melakukan perlawanan terhadap pasukan Zionis dan akan terus memperjuangkan hak-hak mereka.
Baca Juga: Janji Naftali Bennett Pasca Jadi Perdana Menteri Israel yang Baru, Hentikan Serangan ke Palestina?
"perlawanan berani mereka dan membela hak-hak mereka dan situs suci" kata pihak Hamas.
Serangan udara menandai gejolak besar pertama, antara Israel dan Gaza sejak gencatan senjata pada 21 Mei 2021 lalu.
Gencatan senjata tersebut mengakhiri serangan 11 hari Israel di wilayah itu, yang menewaskan 256 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak.
Dua belas orang di Israel juga tewas oleh roket yang ditembakkan dari daerah Enclave.