Ditemukan Jaman Jepang, Situs Batu Datar Jati Sukabumi Kurang Perhatian Pemerintah

1 September 2020, 11:29 WIB
Situ batu di Cikembar Kabupaten Sukabumi /
 
MEDIA PAKUAN-Keberadaan Situs Batu di Kampung Sukabakti, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi menarik perhatian warga. 
 
Hanya saja, keberadaan situs yang disebut-sebut sebagai peninggalan Eyang Rangga Gading masih belum tersentuh  menjadi bagian penelitian. 
 
Padahal peninggalan salah satu patih Prabu Siliwangi perlu mendapat perhatian. Terutama para arkeologi.
 
Baca Juga: Gempa Bumi dan Tsunami di Jepang Menewaskan Lebih Dari 100 Ribu Warga
 
Keberadaan situs batu purba bisa didatangi warga hanya  dengan menggunakan kendaraan roda dua. 
 
Lokasinya, hanya berjarak kurang dari 9 Km. Dari Jalan Raya Perintis Kemerdekaan Ciangsana - Cikembar menuju Datar Jati Kampung Sukabakti Sukamulya. 
 
Biasanya, warga setempat bisa  datang dan menempuh pejalan hanya kisaran kurang dari 30 menit saja. 
 
Baca Juga: Empat Drakor yang Akan Tayang 8 September ini, Berikut Video Sinopsisnya
 
Relif kaligrafi pada situs batu Cikembar
 
"Kendati terawat, tapi masih belum ada perhatian para arkeologi," kata Sesepuh Situs Batu, Oman. 
 
Oman mengatakan situs batu ditemukan warga sejak 1942 lalu.  Temuan batu bersejarah semasa penjajahan Jepang itu, terus dipelihara secara turun temurun. 
 
Puluhan batu purba yang berserakan memiliki banyak motif. Tidak hanya motif wajah, dan tanaman, kata Oman, tapi terdapat motif kaligrafi. 
 
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga Inggris Musim 2020/21 Sepanjang Bulan September
 
"Sejak ditemukan semasa jaman penjajahan, lokasi baru ditata 2011 lalu. Dan yang menatapun warga Banten," katanya. 
 
Kaligrafi situs batu
 
Situs sejarah ini, kata Oman dikunjungi warga Dalam waktu waktu tertentu. Mereka datang tidak hanya melihat keberadaan situs tersebut.
 
"Tapi ingin melihat dan mengetahuinya sejarah dan makna yang terkandung. Pada motif dan corak baru tersebut," katanya. 
 

Editor: Ahmad R

Tags

Terkini

Terpopuler