Network
MEDIA PAKUAN - Menteri Pertahan RI, Prabowo Subianto akhir-akhir ini tengah menjadi sorotan publik.
Terkait pencalonannya sebagai RI 1, hembusan kabar miring pun kembali mencuat dan menjadi trending topik di media sosial.
Dalam unggahan tersebut mengatakan 'Probowo Minta Dukungan Israel, dan Cari Sokongan Yahudi untuk Nyapres di 2024'.
Hal ini pun diperkuat dengan adanya postingan artikel yang di tulis di salah satu media lokal Israel The Yerusalem Post.
Dalam surat kabar Israel, Jerusalem Post itu, melaporkan serangkaian pertemuan, pernyataan, dan laporan dalam beberapa bulan terakhir di 2021 menunjukkan relasi Israel dan Indonesia semakin dekat.
Media tersebut pun mengatakan Hubungan Indonesia dan Israel sedang hangat. Media Israel menyebutkan nama Prabowo Subianto sebagai sosok penentu normalisasi.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Kualifikasi Euro 2024 di Grup C, Italia Bantai Malta pada Pekan Ke 7
Benarkah demikian? Yu kita cari tahu fakta sebenarnya.
Melansir dari ANTARA dan PIKIRAN-RAKYAT, Isu normalisasi Indonesia dan Israel pun kembali menjadi sorotan usai Prabowo bertemu dengan Penasihat Keamanan Nasional Israel, Eyal Hulata, dalam acara konferensi internasional di Manama November 2021 lalu.
Dari sejumlah foto yang beredar di media sosial, ia terlihat berbicara dengan kuasa usaha Israel di Bahrain, Itay Tagner, pada acara yang sama.
Prabowo kemudian mengeluarkan pernyataan, tak ada larangan baginya untuk berbicara dengan pejabat Israel ketika itu demi kepentingan nasional.
Menurut Prabowo, kedua negara ini sudah saling membantu dan berhubungan semenjak dulu.
Indonesia dan Israel menjalin hubungan lewat pariwisata dan perdagangan.
Tidak hanya itu, Indonesia juga pernah membeli senjata dari Israel pada tahun 1970-an.***
