Satgas Beberkan Penyebab Kota Sukabumi Naik ke PPKM level 4

- 2 Maret 2022, 11:13 WIB
Satgas Beberkan Penyebab Kota Sukabumi turun ke PPKM level 4
Satgas Beberkan Penyebab Kota Sukabumi turun ke PPKM level 4 /Mediapakuan.com/Manaf Muhammad
 
MEDIA PAKUAN - Kota Sukabumi kembali turun kriteria Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi level 4 yang berlaku dari tanggal 1 hingga 7 Maret 2022.
 
Penentuan status PPKM di Kota Sukabumi ini mengacu pada beberapa indikator yang berpengaruh terhadap kondisi Covid-19 seperti yang tercantum dalam instruksi menteri dalam negeri nomor 13 tahun 2022.
 
Dari hasil pantauan satuan tugas penanganan Covid-19, Kota Sukabumi dalam kurun waktu satu minggu terakhir mengalami kenaikan kasus yang cukup signifikan.
 
 
"Adanya peningkatan kasus selama seminggu kemarin kasus kita sehari lebih dari 150 nah itu yang menyebabkan peningkatan kasus di Kota Sukabumi," kata juru bicara satgas Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana, Rabu 2 Februari 2022.
 
Wahyu membeberkan kenaikan kasus tersebut tak terlepas dari lonjakan kasus di berbagai daerah yang turut berdampak terhadap Kota Sukabumi.
 
"Terkait juga berhubungan dengan kondisi di luar kota memang terjadi peningkatan di Minggu kemarin," jelasnya.
 
 
Bukan hanya kasus positif, jumlah warga yang meninggal dunia juga meroket dalam seminggu terakhir. Wahyu mengatakan keterisian ruangan isolasi di rumah sakit juga berdampak pada leveling.
 
"Otomatis begitu kasusnya meningkat maka orang yang dirawat juga semakin banyak, nah ini terkait dengan jumlah orang yang dirawat inap di rumah sakit terkait kasus kematian di Kota Sukabumi dalam seminggu kemarin memang ada peningkatan ada empat kasus kematian di Minggu yang lalu sehingga menyebabkan sehingga menyebabkan menurunnya level kita," pungkasnya.
 
Selain itu, Wahyu menjelaskan terdapat sejumlah warga yang kontak erat namun tidak mengalami gejala sehingga tidak dilakukan swab test.
 
 
"Selain itu juga ada beberapa hal yang respon kita terhadap kontak erat yang memang agak kurang jadi ada beberapa masyarakat yang sebetulnya kontak erat enggan untuk di-swab ada yang memang bergejala maunya di-swab nah itu memang beberapa variatif di kita yang menyebabkan bermakna terhadap masalah leveling," bebernya.
 
Terkait dengan hal tersebut, Satgas Covid-19 akan melakukan antisipasi pengetatan kegiatan namun disesuaikan dengan kondisi di Kota Sukabumi.
 
 
"Antisipasi apa yang akan oleh pemerintah kota Sukabumi untuk seperti itu tim satgas Kota Sukabumi akan membuat langkah langkah terutama untuk menurunkan kasus dengan melalui pembatasan sesuai dengan Inmendagri seperti itu apakah sekolah ditutup ataukah kafe tidak ada, tidak ada sesuatu yang ditutup hanya disesuaikan dengan Inmendagri," ungkapnya.
 
Sementara itu tempat ruang terbuka publik Lapang Merdeka dan Alun-alun Kota Sukabumi dipastikan mengalami penutupan usai ditetapkannya status level 4.
 
"Sehubungan dengan meningkatnya kasus Covid-19 dan penerapan PPKM Level 4 di Kota Sukabumi, maka Lapang Merdeka dan Alun-Alun Kota Sukabumi ditutup dari semua kegiatan,'' ujar Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi.***

Editor: Adi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x