MEDIA PAKUAN - Kenyamanan dan rasa tenang adalah sesuatu yang diinginkan oleh setiap orang dan Hati atau Qolbu berperan besar di dalamnya.
Selain berpengaruh terhadap rasa tenang dan nyaman ternyata ketenangan Hati atau Qolbu berpengaruh besar terhadap kondisi tubuh kita.
Dr Zaidul Akbar membagikan ilmunya dalam sebuah kajian dan pokok bahasan kajiannya tersebut tentang Hati.
“Saat hati tidak nyaman dan tidak bisa berbuat apa-apa, mungkin itu bukan emosi yang sifatnya meluap-luap tetapi boleh jadi memendam sesuatu. Apabila sudah merasakan hal-hal seperti itu, harus segera mengambil solusinya,” ucap dr. Zaidul Akbar.
Beberapa hal yang bisa dilakukan seperti memperbanyak amal ibadahnya sehingga hati bisa menjadi kembali tenang.
Dengan ketenangan hati adalah sesuatu yang penting karena dapat mengeluarkan racun-racun di dalam pikiran ke anggota tubuh lainnya.
Baca Juga: Disebut Bakal Susul Asnawi dan Witan ke Luar Negeri, Beckham Putra siap Hengkang dari Persib?
Apalagi saat ini sudah sering terjadi dan dr. Zaidul Akbar mengingatkan untuk selalu berhati-hati dengan hati, karena tubuh bisa bermasalah apabila hati bermasalah.
Itu adalah kunci untuk mengurangi sumber penyakit pada tubuh kita. Lantas bagaimana apabila hati sudah terlanjur bermasalah?
Bagaimana solusi untuk memperbaiki hati yang sudah terlanjur bermasalah tersebut?
Baca Juga: China Kembangkan Jet Tempur J-20, Laser dan Pilot Tanpa Awak Jadi Senjata Pamungkas
Kita tidak perlu merasa cemas ataupun merasa panik, karena semuanya pembahasannya sudah ada di dalam Al-Quran.
Kembalikan semuanya kepada agama, ikhlaskan, tawakal dan kembalikan semuanya kepada Allah, berserah diri kepada Allah yang bisa membolak balikkan semuanya.
“Saat semuanya sudah kita lakukan, berikhlas diri, bertawakal dan kita sampaikan kepada Allah lewat doa-doa yang kita lakukan maka Insyaallah hati itu akan tenang,” ujar dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Puluhan Santri di Sukabumi Diduga Keracunan Massal Setelah Konsumsi Makan Malam
Jadi pertanyaan adalah apa yang dirasakan saat hati bermasalah? Menurut dr. Zaidul akbar, emosi-emosi yang buruk seperti gampang emosi, cemas, was was yang melanda seseorang adalah tanda-tanda bawah hati bermasalah.
“Sensor Hati itu luar bisa. Ketika terjadi sesuatu yang buruk terjadi itu pasti ada dosa yang pernah kita kerjakan.“ terang dr. Zaidul Akbar.
Hal tersebut adalah poin yang harus kita ketahui, oleh karena itu kita harus membuat hati kita mudah untuk meneteskan air mata bukan hati yang keras.
Salah satu cara agar hati kita tidak bermasalah adalah dengan cara menahan hati baik yang terucap maupun tidak.
Karena semuanya akan diminta pertanggungjawabannya oleh Allah. Agama Islam yang sudah diturunkan kepada kita, memiliki salah satu fungsinya yaitu untuk menjaga hati, menjaga emosi dan menjaga ibadah kita.
Dengan adanya tanda-tanda tubuh kita bermasalah maka hal tersebut telah menunjukkan bahwa hati kita sedang bermasalah.***