Lebaran Bawa Petaka, Gigi Rusak Akibat Konsumsi Gula Berlebihan: Ini Akibatnya, Karang hingga Karies Gigi

- 22 April 2024, 07:55 WIB
Ilustrasi sakit gigi karena sering akan manis-manis
Ilustrasi sakit gigi karena sering akan manis-manis /Pexels/Andrea Piacquadio/

MEDIA PAKUAN - Gula merupakan bagian penting dari banyak makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari. Namun, konsumsi gula berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan gigi kita.

Seperti saat lebaran lalu, makanan ringan didominasi kue-kue dan minuman yang manis. Jadi tak heran, dokter gigi dipenuhi pasien sakit gigi.

Gigi yang rusak bukan hanya menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan, tetapi juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius jika tidak ditangani dengan baik.

Mari kita telusuri lebih jauh tentang bahaya gigi rusak akibat konsumsi gula berlebihan.

Baca Juga: Hadapi Tantangan Kesehatan, 7 Penyakit Bayang-Bayangi Usia 50 Tahun: Diabetes hingga Osteoporosis, Benarkah?

1. Pembentukan Plak dan Karang Gigi
Bakteri dalam mulut kita mengubah gula yang tertinggal setelah makan menjadi asam.

Asam ini kemudian merusak lapisan pelindung gigi, yang disebut enamel, dan menyebabkan pembentukan plak gigi.

Plak yang tidak dihilangkan dengan menyikat gigi secara teratur dapat mengeras menjadi karang gigi, yang lebih sulit untuk dihilangkan dan dapat menyebabkan masalah kesehatan gigi yang lebih serius.

2. Karies Gigi
Plak yang menempel pada gigi dan terus terpapar oleh asam dari konsumsi gula dapat menyebabkan pembentukan lubang kecil pada gigi, yang dikenal sebagai karies gigi.

Halaman:

Editor: Ahmad R

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x