MEDIA PAKUAN - Hingga tahun 1970, beberapa lokasi di Sungai Cimanuk, memiliki aura angker.
Terutama lubuk-lubuk besar yang sisi kiri kanannya dipenuhi tumbuhan khas sungai besar.
Antara lain “dadap-cangkring” (tinggi menjulang), batang, dahan dan ranting-rantingnya penuh duri.
Baca Juga: Tempat 'Pacaduan' di Walungan Cimanuk yang Terkenal Angker
Berhiaskan bunga-bunga berkelopak besar berwarna merah cerah. Pohon ini merupakan tempat paling cocok untuk pemukiman burung-burung.
Burung manyar membuat sarang mirip balon panjang. Bergelantungan di ranting-ranting yang menjulur.
Begitu pula kerak, bincarung, jogjog, dan jenis-jenis burung lain. Di atas pohon dadap cangkring mereka merasa aman terlindungi.
Baca Juga: Beberapa Jenis Tradisi Tercatat Sepanjang Aliran Sungai Cimanuk yang Terlupakan
Juga menjadi persinggahan burung-burung besar yang akan menuju kediamannya di gunung.
Seperti kuntul, bukaupih, bangau. Sesekali mereka hinggap di sana sambil memakan ikan atau katak yang mereka peroleh di perjalanan.