Benarkah Patah Hati Bisa Sembuh dengan Jogging? Begini Kata Riset

- 4 Februari 2024, 13:30 WIB
Benarkah Patah Hati Bisa Sembuh dengan Jogging? Begini Kata Riset
Benarkah Patah Hati Bisa Sembuh dengan Jogging? Begini Kata Riset /cookie_studio/freepik.com

MEDIA PAKUAN-Dalam sebuah riset lari selama 30 menit per hari dapat membuat tubuh lebih segar,dan dapat menurunkan stres lari selama 30 menit diharapkan dapat mengobati perasaan patah hati yang dialami seseorang.

Karena jika seseorang patah hati maka ia akan kehilangan moodnya,ketika sebagian orang patah hati ia akan mengalami ganguan salah makan dan penyalahgunaan obat terlarang.

Padahal dengan jogging atau lari selama 30 menit nyatanya dapat
meredakan stres dan meningkatkan mood secara umum.

Pernyataan riset ini di posting dalam sebuah postingan instagram yang bernama @ahquote di dalam postingannya banyak sekali menerima like dan komentar dari netizen.

Baca Juga: Lagi Lagi Viral Sepeda Motor Masuk Area Jogging Track Lapang Merdeka Kota Sukabumi, Achmad Fahmi : Norak!

"pas berhenti sakit hati lagi" @a****-y**

"sembuhnya 30 menit doang, selanjutnya balik lagi galau" @e***ef

"mana kalo jogging cuma wacana, bisa2 nanti move on juga wacana-int" @p******le.id

"tapi jogging jangan sekalian denger lagu galau yaa wkwkk" @d*******yah

Lari dapat menurunkan dan mengontrol berat badan. Ini karena berlari dapat membakar kalori dan lemak di dalam tubuh, sehingga sangat cocok untuk mendukung program diet atau penurunan berat badan.

Baca Juga: Duh! Pemotor Masuk Jogging Track Lapang Merdeka Kota Sukabumi Bikin Achmad Fahmi Geleng-geleng Kepala

Jumlah kalori yang dibakar saat berlari akan bervariasi berdasarkan ukuran tubuh, kecepatan lari, dan lamanya berlari.

Setidaknya walaupun patah hati kamu tidak sembuh, kamu tetap sehat dan tidak menyalahgunakan obat-oabt terlarang yang dapat membunuh kamu secara perlahan.

Idealnya, waktu di pagi hari yang tepat untuk jogging adalah pukul 05.30 hingga 07.00 WIB Namun, kamu juga masih dapat melakukannya pada pukul 08.00 hingga 09.00 WIB.

Sebuah studi dalam Medicine and Science in Sports and Exercise, mengevaluasi bagaimana wanita merespons makanan setelah berolahraga di pagi hari.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Instragram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah