MEDIA PAKUAN - Menjadi orang sukses dambaan setiap orang. Sukses dalam kehidupan Anda sesungguhnya hasil dari usaha Anda sendiri.
Maukah menjadi orang sukses? Bila jawaban Anda mau, mulailah merubah tiga sikap yang selama ini keliru.
Sikap 1: Anda Harus Berhenti Berdalih. Jika ingin berhasil. Lepaskan menyalahkan sesuatu diluar diri Anda atas apa yang tidak Anda sukai.
Menyalahkan atasan Anda, menyalahkan orang tua, teman, media, rekan sejawat, pasangan hidup, kondisi cuaca, kondisi ekonomi, merupakan sikap yang tidak bijaksana.
Pokoknya buang jauh-jauh dalam pikiran yang bisa jadikan kambing hitam Anda. Sembilan puluh sembilan persen dari semua kegagalan berasal dari orang yang punya kebiasaan berdalih. (George Washington Carver)
Baca Juga: Tumbangkan Maroko, Kroasia Berhasil Jadi Juara Ketiga pada Ajang FIFA World Cup Qatar 2022
Sikap 2: Semua yang Anda Alami Sekarang merupakan Hasil Pilihan Anda Dulu.
Kendalikan tiga hal dalam kehidupan Anda, yaitu pikiran yang Anda pikirkan, bayangan yang Anda visualisasikan, dan tindakan yang Anda ambil (perilaku Anda).
Ubah pikiran negatif Anda menjadi positif, ubah teman-teman Anda, ubah cara Anda berbicara.
Sikap 3: Anda Harus Berhenti Menyalahkan Orang Lain.
Membuang waktu dan tidak merubah keadaan Anda. Jika menemui sedikit kegagalan jangan sekali-kali mencari-cari kesalahan orang lain.
Sebanyak apapun kesalahan orang lain yang bisa Anda temukan mereka tidak mau tahu dan bertanggung jawab.
Sikap 4: Anda Harus Berhenti Mengeluh.
Sedikit saja keluhan bisa mengurangi energi positif Anda. Keluhan yang Anda ekpresikan adalah pertanda tidak siap mengambil resiko yang hendak Anda raih.
Baca Juga: INFO LOKER: Lowongan Kerja PT Swapro International Desember 2022, Buka Formasi Sales Officer Saja
Semua yang Anda alami sekarang merupakan hasil pilihan Anda dulu, berhenti menyalahkan orang lain, berhenti mengeluh, dan menciptakan penyebab Anda berhasil.
Dengan demikian kunci dasar dari kesuksesan Anda; berhenti berdalih, sadari kejadian sekarang alami merupakan hasil pilihan Anda dulu.
Dan berhenti menyalahkan orang lain, dan berhenti mengeluh.***