Ketahuilah, inilah 5 Gejela Indikasi Terinfeksi Covid-19 Varian Omicron

20 Desember 2021, 12:09 WIB
Bukti China Sembunyikan Sesuatu Terkait Asal Usul Virus Covid-19, Hambat Penyelidikan AS? /Reuters/Aly Song/

MEDIA PAKUAN - Covid-19 kini menghantui kembali tentang kebebasan masyarakat terkait munculnya Covid-19 varian Omicron.

Para pakar ahli menyebutkan bahwa varian Omicron cenderung akan memunculkan gejala seperti Covid-19 yang berbeda dari gejala klasik Covid-19 pada umumnya.

Sejauh ini, waspailah 5 gejala vairan Omicron yang telah disebutkan oleh para ahli.

Baca Juga: Lesty Kejora Kebanjiran Pujian! Terlihat Lebih Cantik Setelah Usia Kehamilan Semakin Tua

Seorang ahli epidemiologi Inggris, Prof Tim Spector mengatakan bahwa "epidemiologi Inggris, Prof Tim Spector" pada 19 Desember 2021.

Prof Spector menyebutkan 5 gejala Omicron yang serupa dengan gejala selesma.

Paparan Omicron tersebut mempunyai gejala antara lain, Sakit Kepala, Nyeri Tenggorokan, Kelelahan, Bersin, Hidung Tersumbat.

Baca Juga: Taehyun TXT Tuai Banyak Pujian Usai Tunjukan Kemampuan Memasak Kimchi di Weverse

Dari 5 Gejala di atas,ada 3 gejala klasik Covid-19 yang mendekati infeksi virus Omicron. Antara lain, Kehilangan indra penciuman atau perasa, demam, dan batuk.

Apabila Gejala diatas dirasakan, Prof Spector menyebutkan bahwa orang-orang yang sudah divaksinisasi biasanya akan mengalami gejala ringan seperti pilek pada umumnya.

Gejala yang ringan, bukan berarti dapat disepelekan secara mudah.

Dr. Hilary Jones membuat perbandingan dari kehadiran Covid-19 varian Omicron, bahwa justru virus ini menyebar lebih cepat dibandingkan dengan kebakaran hutan.

Baca Juga: Lesty Kejora Kebanjiran Pujian! Terlihat Lebih Cantik Setelah Usia Kehamilan Semakin Tua

ketika orang-orang tidak bisa menanggulanginya, maka mereka akan mendorong kembali ketetapan lockdown, namun Dr. Jones membantah itu dengan beranggapan tak ada satu orang pun yang menginginkan itu terjadi kembali.

"Orang-orang cemas, depresi, lelah, dan stres," ucap Dr. Jones menurut pendapatnya.

Dr. Jones meneliti 1 dari 4 kasus atau 5 kasus yang menentukan bahwa gejala pilek merupakan Covid-19.

Dr. Jones berpndapat oleh sebab itu, orang yang mengalami gejala seperti slesma sebaiknya menjalani tes Covid-19.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler