Fajar Laksana mengatakan MUI menyerukan aksi pemboikotan harus terus dilakukan hingga Presiden Prancis meminta maaf kepada umat Islam di seluruh dunia.
Baca Juga: Aksi Unjukrasa di Sukabumi di Warnai Pemberian Bunga Oleh Mahasiswi Kepada Polisi
Sementara itum Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Sukabumi Raden Ghani menerima aspiras para pendemo. Pihaknya akan menyampaikan kepada pemerintah pusat.
Namun dia mengatakan pemerintah tidak langsung melakukan pemboikotan terhadap produk Prancis. Pemerintah akan mengambil langkah-langkah strategis terlebih dahulu.
"Nanti kita akan koordinasikan dulu ke internal dengan situasi perkembangan di kota dan kabupaten sukabumi. Bila serta merta dilakukan dikhawatirkan akan berimbas kepada masyarakat" katanya.
Baca Juga: Tuntut PHK Ribuan Buruh di Sukabumi Melakukan Aksi Unjukrasa Dilapangan Merdeka
Sementara itu, kata Ghani, pemerintah daerah Kota dan Kabupaten Sukabumi tegaskan mengutuk sikap dan pernyataan Presiden Prancis Emanuel Macron.
"Kita juga satu partikel dari bawah ke pusat mengutuk pernyataan Emanuel Macron tersebut," katanya.***Manaf Muhammad