Catut Namanya Aksi Penipuan CPNS, Menteri PANRB Tjahjo Kumolo Lapor Polisi

- 17 September 2020, 21:49 WIB
Waspada Penipuan CPNS Catut Nama Menteri
Waspada Penipuan CPNS Catut Nama Menteri /

MEDIA PAKUAN-Serangkaian aksi penipuan berdalih pengangkatan CPNS kembali terjadi. Sebanyak 55 korban telah menjadi korban penipuan dan telah mentransfer uang sebesar Rp 3,8 miliar kepada oknum yang mengatasnamakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo.

“Kami baru mendapat laporan pagi ini. Kemudian langsung ditindaklanjuti oleh Bapak Menteri didampingi Staf Khusus dengan melaporkan kasus ini kepada Kapolda Metro Jaya pada siang ini. Kita tunggu perkembangan selanjutnya,” ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Andi Rahadian di Jakarta, Kamis, 17 September 2020.

Andi mengatakan terdapat empat nama yang mengaku sebagai orang kepercayaan Menteri PANRB dan meminta sejumlah uang kepada korban. Empat nama tersebut adalah M. Sobirun, Pujiani Wahyuni, Rara Amiati dan Eni Suheni.

Baca Juga: KAHMI Sukabumi Siap Bantu Pemerintah Pulihkan Ekonomi Akibat Pandemi

Andi Rahadian mengatakan melalui pesan singkat Whatsapp, oknum tersebut menyampaikan kepada korban sebagai peserta CPNS bahwa seolah-olah pembagian Nomor Induk Pegawai (NIP) untuk pusat dilakukan pada Senin, 9 Desember 2019 yang bertempat di kantor departemen atau lembaga masing-masing yang mendapat jatah CPNS khusus.

"Bahkan Peserta diminta menggunakan baju putih lengan panjang dan celana hitam dengan membawa nomor register," katanya. 

Sementara peserta yang belum mendapatkan nomor register, kata Andi Rahadian oknum penipu memerintahkan para korban harus membawa tanda pengenal. Peserta yang mendapatkan nomor register adalah peserta seleksi tahun 2018.

Baca Juga: Menteri BUMN Angkat Ida Bagus Purwalaksana Sebagai Wakil Komisaris Utama PT Asabri

" Bahkan oknum tersebut memberikan penjelasan bahwa usulan dari pemerintah daerah seringkali bermasalah dengan nomor register," katanya. 

Halaman:

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x