Program Santripreneur, Kemenperin Beri Bantuan Biogas untuk Pesantren di Sukabumi

- 30 November 2023, 15:32 WIB
Kemenperin memberikan bantuan biogas untuk Pondok Pesantren Salafi Terpadu Darussyifa Al Fithroh Sukabumi.
Kemenperin memberikan bantuan biogas untuk Pondok Pesantren Salafi Terpadu Darussyifa Al Fithroh Sukabumi. /Manaf Muhammad/Media Pakuan

 

MEDIA PAKUAN - Kementerian Perindustrian Republik Indonesia memberikan bantuan berupa mesin biogas untuk Pondok Pesantren Salafi Terpadu Darussyifa Al Fithroh Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi, Kamis 30 November 2023.

Bantuan tersebut diberikan lantaran pondok pesantren tersebut memiliki area peternakan sapi. Kotoran sapi yang dihasilkan nantinya bisa dimanfaatkan menjadi energi listrik dengan menggunakan teknologi biogas.

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kemenperin Reni Yanita mengatakan, pemberian bantuan ini juga termasuk dalam program Santripreneur.

"Kalau lihat ini kan potensi santrinya luar biasa banyak juga 4 ribu kemudian ada juga ini limbah yang dihasilkan. Ini bisa kita optimalkan menjadi energi dalam hal ini kan ada kotoran sapi kita olah menjadi biogas, kemudian biogasnya dialirkan untuk keperluan listriknya sendiri," kata Reni, Kamis 30 November 2023.

Baca Juga: Tawuran Maut di Cisaat Sukabumi, Satu Orang Tewas Bersimbah Darah

Kemenperin akan terlebih dahulu memberikan pelatihan pengolahan biogas kepada pondok pesantren tersebut. Selain memberikan fasilitas peralatannya, pihaknya juga mengajarkan tata cara mengoptimalkan kotoran sapi menjadi energi listrik dengan baik.

"Kalau sifatnya kan ketika kita ingin mengolah pasti diawali dengan kegiatan pelatihan bagaimana mengolah kotoran hewan menjadi biogas kemudian ada juga berikutnya adalah bagaimana kita memfasilitasi mesin peralatannya apa saja untuk mengubah kotoran sapi itu menjadi biogas kan pasti ada peralatannya," ujarnya.

"Kemudian selanjutnya bagaimana kita alirkan tidak berhenti hanya menjadi biogas saja tetapi bagaimana kita instalasi bahasanya kan biogas yang dihasilkan supaya bisa dimanfaatkan menjadi energi untuk penerangan pesantren," tuturnya.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x