Ratusan Aktivis Milenial Sukabumi Siap Menangkan Prabowo - Gibran di Pemilu 2024

- 25 November 2023, 19:49 WIB
Ratusan milenial di Sukabumi nyatakan dukungan kepada Prabowo - Gibran.
Ratusan milenial di Sukabumi nyatakan dukungan kepada Prabowo - Gibran. /Manaf Muhammad/Media Pakuan



MEDIA PAKUAN - Dukungan untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka datang dari ratusan kalangan aktivis milenial di Sukabumi.

Ratusan kalangan muda yang tergabung dalam relawan Sahabat Pagi (satukan hati bantu Prabowo-Gibran) Sukabumi mendeklarasikan untuk mendukung pasangan nomor urut 2.

Pada Sabtu 25 November 2023 di daerah Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, mereka menyatakan dukungan penuh pasangan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut.

"Berbicara Sahabat Pagi ini kita ingin menyampaikan visi misi, kenapa? Kalau saya dari daerah selalu ketinggalan baik dari informasi ataupun kebijakan-kebijakan dari pusat ini selalu tidak dieksekusi ke daerah. Artinya ketika ada perpanjangan tangan, nantinya keresahan di daerah bisa langsung terdengar," kata Koordinator Daerah Sahabat Pagi Sukabumi Azmi Abifaris, Sabtu 25 November 2023.

Baca Juga: Mantan Wakil Walikota Sukabumi Kantongi Surat Penunjukan dari DPP Partai Golkar, Maju di Bursa Pilwalkot 2024

Dia mengatakan, pihaknya mewakili bukan hanya untuk kalangan milenial, namun juga UMKM dan emak-emak. Menurutnya Sahabat Pagi yang mayoritas kalangan milenial merupakan refleksi dari sosok Gibran yang mampu menghapus stigma kualitas dan kuantitas cawapres dipatok oleh usia. 

Kaum muda saat ini dikatakannya perlu mengambil peran dalam menentukan masa depan Indonesia. Dia pun mencontohkan seperti halnya beberapa negara maju yang memiliki presiden muda salah satunya Prancis, yang dipimpin Emmanuel Macron saat berusia 39 tahun.

"Hari ini kita jangan antipati dengan anak muda. Justru anak muda sudah diloloskan berarti ini kesempatan anak muda ke depannya untuk bisa sama bahkan kalau sekarang jadi calon wakil presiden, esok lusa bisa calon presiden," ucapnya.

"Hari ini mas Gibran hampir 36 tahun jadi tidak ada kualitas dan kapabilitas kepemimpinan seseorang ini diukur dengan usia. Makanya aktivis milenial hari ini harus melek dan baru mas Gibran yang program kerjanya konkret untuk anak-anak muda," tambahnya.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x