Bakar Lahan untuk Buka Garapan, 5 Hektar Lahan Hangus Terbakar di Area Perkebunan di Kabandungan

- 9 September 2023, 09:32 WIB
Kebakaran lahan di Kampung Cipanas area Perkebunan Malani PTPN  VIII Cianten Kecamatan Kabandungan Kabupaten Sukabumi
Kebakaran lahan di Kampung Cipanas area Perkebunan Malani PTPN VIII Cianten Kecamatan Kabandungan Kabupaten Sukabumi /Dok TUPos. II Kalapa Nunggal

MEDIA PAKUAN - Api yang diduga berasal dari pembakaran lahan ilalang untuk membuka garapan, hanguskan lahan lahan non produktif di Kampung Cipanas area Perkebunan Malani PTPN VIII Cianten Desa Kabandungan Kecamatan Kabandungan Kabupaten Sukabumi.


Api menjalar dan membakar lahan di seluas kurang lebih 5 hektar pada lahan non produktif hingga ke perbatasan sungai Ciherang.


Kebakaran lahan dilaporkan P2BK Kecamatan Kabandungan terjadi pada Jumat 8 September 2023 sekitar pukul 10.30 WIB.


Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) yang menerima laporan warga sekitar pukul 15.30 WIB mendatangi lokasi bersama Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Muspika, Perkebunan, dan warga berupaya untuk melakukan pemadaman secara manual agar api tidak menjalar ke kawasan kehutanan.


Namun karena api yang masih terus menjalar ditambah angin yang cukup besar membuat salah satu bangunan di Perkebunan HGU Kabandungan terbakar, hingga harus mendatangkan pemadam kebakaran.


Komandan Pos/ Urusan TUPos. II Kalapa Nunggal, Ukan Sukandi kepada Media Pakuan 9 September 2023 mengatakan tim pemadam kebakaran mendapatkan laporan kebakaran lahan tersebut sekitar pukul 18.30 WIB.


"Kami segera bergerak dan mengerahkan 2 unit mobil pemadam dan Alhamdullilah api di lokasi kebakaran sudah berhasil di kendalikan sekitar pukul 19.05 WIB ," katanya.


"Hingga pagi ini kami terus memantau kondisi dilapangan, meskipun belum padam sepenuhnya," ungkapnya.


Hingga kini belum di ketahui pasti siapa pelaku yang menyebabkan kebakaran akibat kelalaian ini.

Halaman:

Editor: M Hilman Hudori

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah