Yudi menekankan perlunya mengaplikasikan wawasan kebangsaan guna mencegah terprovokasi oleh isu isu yang berpotensi memecah belah persatuan.
"Aplikasinya, pemilu tahun 2024 salah satu proses demokrasi yang harus kita jaga bersama, tidak hanya oleh aparat dari TNI, POLRI dari pemerintah, tapi semua memiliki kewajiban untuk menjaga kondusifitas, sehingga prosesnya bisa berjalan dengan baik, ujung-ujungnya bermuara pada tetap berdirinya kesatuan Republik Indonesia," jelasnya di Kota Sukabumi.***