Sukabumi Geger! Dua Pembacokan Terjadi Menjelang Ramadhan, Teror Geng Motor Masih Menghantui Warga

- 23 Maret 2023, 13:58 WIB
Sejumlah aksi pembacokan dan penganiayaan warga terjadi di Sukabumi menjelang Ramadhan, salah satunya dilakukan oleh geng motor.
Sejumlah aksi pembacokan dan penganiayaan warga terjadi di Sukabumi menjelang Ramadhan, salah satunya dilakukan oleh geng motor. /Manaf Muhammad/

MEDIA PAKUAN - Peristiwa berdarah terjadi di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi dalam dua hari terakhir. Kali ini ada tiga korban dari dua kasus pembacokan.

Peristiwa pertama terjadi di Jalan Raya Pondok Halimum Selabintana Kampung Reuma RT 02 RW 07 Desa Perbawati Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi Jawa Barat pada Selasa 21 Maret 2023 pukul 20.30 WIB malam.

Pada malam itu dua pemuda Sukabumi berjenis kelamin laki-laki berinisial UA (21) dan H (17) sedang asyik nongkrong di bengkel yang ada di sana.

 

Beberapa saat kemudian datang sekelompok berandalan bermotor atau geng motor yang menghampiri mereka dan melakukan penganiayaan.

Baca Juga: Pembacokan Masih Menghantui Warga Sukabumi: Juru Parkir di Cikole Dikeroyok pada Dini Hari

"Telah terjadi penganiayaan yang diduga dilakukan oleh sekelompok berandal motor atas kejadian tersebut menyebabkan 2 korban mengalami luka bacok di punggung sebelah kiri, dan luka bacok di tangan sebelah kiri," kata Kapolsek Sukabumi IPTU Ujang Taan.

Dua korban langsung dibawa ke RSUD R Syamsudin SH untuk penanganan medis. Korban UA berprofesi sebagai karyawan swasta, sedangkan H masih berstatus sebagai pelajar di salah satu Sekolah Kejuruan di Sukabumi.

 

Tak lama berselang peristiwa pembacokan kembali terjadi, kali ini TKP nya berlokasi di Jalan Otista Gang Aromanis RT 02 RW 02 Kelurahan Kebonjati Kecamatan Cikole Kota Sukabumi.

Di sana, seorang juru parkir berinisial MR (21) dikeroyok dan dibacok oleh dua orang pada Rabu 22 Maret 2023 sekira pukul 01.20 WIB dini hari seusai bertugas.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Dua ABG Dibacok saat Nongkrong di Selabintana Sukabumi oleh Geng Motor

"Peristiwa bermula pada saat korban baru selesai bertugas sebagai petugas parkir di Alfamart Jl. Otista kemudian korban hendak pulang bersama dengan temannya yang lain, namun di perjalanan korban berpapasan dengan pelaku yang pada saat itu sempat saling melihat dan seketika itu terjadi keributan antara korban dengan pelaku," kata Kapolsek Cikole AKP Cepi Hermawan.

 

Dua pelaku yang membawa balok kayu dan senjata tajam jenis cerulit, dipergunakannya untuk menganiaya korban hingga babak belur dan mengalami luka terbuka.

"Pelaku sudah membawa alat/senjata tajam yang saat itu digunakan oleh pelaku untuk melakukan penganiayaan terhadap korban," ujarnya.

Satu pelaku berinisial DS alias Soang (35) yang menganiaya menggunakan balok kayu berhasil diamankan polisi, sedangkan satu lainnya yakni Abay masih berstatus daftar pencarian orang (DPO).

 

Korban saat ini masih menjalani perawatan medis di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi sebab luka yang cukup serius di sejumlah bagian tubuh.

Baca Juga: Polres Sukabumi Kota 'Panen' Belasan Ribu Obat Obatan Terlarang dan Ratusan Gram Sabu Menjelang Ramadhan

"Luka dipergelangan tangan sebelah kanan sebanyak 7 jahitan, luka di kepala atas sebanyak 7 jahitan, luka di punggung sebanyak 3 jahitan, luka di lutut sebelah kiri sebanyak 1 jahitan, luka lecet di beberapa Bagin tubuh," ujarnya.

Dua kasus pembacokan yang terjadi di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi tersebut terjadi dalam rentang waktu yang dekat dan beberapa saat menjelang bulan Ramadhan.***

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x