Network
MEDIA PAKUAN - Curug Pareang atau air terjun Pareang berlokasi di Kampung Lembur Situ, Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi.
Satu tahun silam, lokasi air terjun tersebut telah diresmikan oleh pemerintah daerah sebagai obyek wisata alam. Namun sayangnya hingga kini kawasan tersebut masih belum tertata secara optimal.
Padahal Curug Pareang ini memiliki panorama alam yang sangat menakjubkan dengan ketinggin 135 meter, lebar 80 meter serta kemiringan hingga mencapai 45 derajat.
Baca Juga: Jumlah Penderita Gangguan Jiwa di Kabupaten Sukabumi Lebih dari 3.000 Orang
Uniknya, gugusan batu yang menjadi aliran air terjun tersebut berbentuk alami berupa umpakan hingga delapan tingkatan.
Keindahan alam di Curug Pareang telah dikenal sejak jaman penjajahan Belanda. Hal ini terbukti dengan adanya dokumentasi berupa poto yang diabadikan seorang warga negara Belanda.
Poto yang di beri judul panorama van de Waterval cjibodjong Bij Soekaboemi sekitar tahun 1900 - 1940 itu di ambil dari Koleksi Foto Tropen museum, National Museum Cultures
"Meski belum tertata sepenuhnya, namun lokasi ini sudah banyak dikunjungi para wisatawan dari luar daerah," ungkap Sekretaris Kecamatan Jampangtengah, Isep Rachmat Syaeful, belum lama ini.
Baca Juga: Kata Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Gedung Sate Belum Bisa Dikatakan Klaster
Saat ini pemerintah kecamatan dan desa tengah melakukan penataan mulai dari infrastruktur jalan menuju lokasi hingga di dalam kawasan Curug Pareang.
"Perbaikan jalan masuk sepanjang 2,5 Kilometer, termasuk juga membangun tempat perdagangan kuliner dan cendaramata di dalam kawasan," tuturnya.
Tidak hanya mengandalkan air terjunnya saja, arus air pada aliran sungai itu juga berpotensi dijadikan sebagai lokasi arung jeram. ***
