Network
MEDIA PAKUAN - Pandemi Covid-19 yang tengah melanda saat ini nyatanya tidak mempengaruhi tingkat pengajuan pembuatan kartu pencari kerja atau kartu kuning secara manual di Kota Sukabumi.
Para pemohon kartu kuning ini umumnya merupakan angkatan kelulusan 2020 baik dari jenjang pendidikan SMA maupun perguruan tinggi.
Mereka harus rela menempuh proses pembuatan kartu kuning secara manual di dinas tenaga kerja setempat, sebab karena sistem online Kementerian Tenaga Kerja tengah mengalami kendala.
Baca Juga: Polisi Kawal Bansos bagi Pelaku Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kepala Seksi Penempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Sukabumi, Mohammad Sini mengakui terhitung pada tahun ini terjadi peningkatan pada pengajuan kartu kuning, terhitung
Peningkatan tersebut terjadi sejak bulan Juni lalu. "Hingga kini dinas tenaga kerja telah menerbitkan kartu pencari kerja sebanyak 719 lembar," jelas Mohammad Sini seperti dilansir dari Sukabumikota.go.id.
Dijelaskan pula bahwa untuk penempatan kerja dari bulan Januari sampai dengan Juni 2020, jumlah pencari kerja sudah mencapai 1498 pencari kerja.
Dari jumlah tersebut telah bekerja sekitar 629 orang. Ia juga menerangkan bahwa proses penempatan kerja pada tahun ini cukup terhambat karena pandemi covid – 19. (***)
