Santri Teledor Bakar Sampah, Pesantren di Kota Sukabumi Hangus Terbakar: Kini Tersisa Puing-puing

- 13 Oktober 2021, 20:21 WIB
Petugas damkar Kota Sukabumi tengan mencoba memadamkan kobaran api yang menghanguskan pesantren di Kelurahan Cibeureum, Kota Sukabumi
Petugas damkar Kota Sukabumi tengan mencoba memadamkan kobaran api yang menghanguskan pesantren di Kelurahan Cibeureum, Kota Sukabumi /
 
 
MEDIA PAKUAN - Insiden kebakaran terjadi di sebuah pesantren di Jl Parahita  Rt 04 Rw 02,  Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum sore sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu 13 Oktober 2021.
 
Diduga penyebab terjadinya kebakaran di Pesantren Attohiriyah Kota Sukabumi tersebut karena ada santri yang sedang membakar sampah.
 
"Anak pesantren selesai membakar sampah tidak melihat sisa tempat pembakaran sehingga menjalar membakar dapur," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi, Ajat Sudrajat, Rabu 13 Oktober 2021.
 
 
Ajat Sudrajat mengatakan beruntung ada yang melihat kejadian tersebut sehingga dapat di kendalikan dengan cepat oleh masyarakat melalui pemadaman awal dan melaporkan kepada petugas.
 
Beruntung, kata Sudrajat ketika itu ada warga yang langsung melaporkan insiden kebakaran sehingga apinya tidak meluas.
 
Meskipun begitu kerugian yang dialami mencapai puluhan juta.  Bukan hanya dapur pesantren milik atas nama AA Komar namun juga atap rumah seorang warga atas nama Dede Miftah.
 
 
"Kerugian mencapai Rp33 juta dengan rincian Rp30 juta dari aset dapur pesantren dan Rp3 juta dari atap rumah warga," tuturnya.
 
Beruntung tidak terdampak secara fisik kepada warga dan juga tidak ditemukan korban jiwa. Area yang terdampak diperkirakan seluas 20 X 10 m².
 
Begitu menerima info pada pukul 16.40 WIB petugas pemadam kebakaran Kota Sukabumi langsung tiba di lokasi pukul 16.55 WIB dan api selesai padam pada pukul 17.13 WIB.
 
 
Selain itu unsur petugas gabungan yang terlibat antara lain Babinsa Cibeureum, BPBD Kota Sukabumi, PMI Kota Sukabumi, serta warga sekitar.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x