Kasetukpa Lemdiklat Polri Kunker ke Pusdik Intel Bandung, Ini yang Disampaikan

- 10 Juni 2021, 05:49 WIB
Kepala Setukpa Llemdiklat Polri, Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto dan rombongan disambut sejumlah perwira saat tiba di Pusat Pendidikan (Pusdik) Intel, di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu 9 Juni 2021/ISTIMEWA
Kepala Setukpa Llemdiklat Polri, Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto dan rombongan disambut sejumlah perwira saat tiba di Pusat Pendidikan (Pusdik) Intel, di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu 9 Juni 2021/ISTIMEWA /

MEDIA PAKUAN-Kasetukpa Lemdiklat Polri Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Pusat Pendidikan (Pusdik) Intel, di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu 9 Juni 2021.

Kunjungan dalam rangka supervisi pelaksanaan operasional pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Dik Reg angkatan ke 50 dan SIP Sus Intel tahun anggaran (TA) 2021.

Dalam kunjungan Kasetukpa didampingi oleh Kabag Bimsis Setukpa Lemdiklat Polri, Kombes Yusran Cahyo.

Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Bukit Algoritma di Sukabumi Tidak Dihadiri Bupati dan Wakilnya

Setibanya di Pusdik Intel, Kasetukpa Lemdiklat Polri dan rombongan disambut oleh Kapusdik Intel Kombes Pol Yuyun Yudhantara.

Rangkaian kegiatan supervisi diawali dengan monitoring kegiatan Peserta Didik (Serdik) SIP yang sedang melaksanakan proses latihan MTL-1.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan arahan Kasetukpa kepada seluruh Serdik SIP di Graha Kresna. Di sana, hadir Pejabat Utama Pusdik Intel, para pengasuh Pusdik Intel dan seluruh Siswa SIP Dik Reg Angkatan 50 dan SIP Sus Intel.

Brigjen Mardiaz menyampaikan, seorang intelijen adalah aset Polri, oleh karena itu para serdik harus lebih giat dalam berlatih agar selalu siap ketika ditugaskan menjadi seorang intelijen dimana saja.

"Saat ini Setukpa sudah menyiapkan aplikasi E-Setukpa, yang di dalamnya memuat beberapa informasi yang dapat digunakan oleh para siswa untuk mempermudan proses belajar para serdik seperti di antaranya kumpulan modul mata pelajaran aplikasi Latja dan Latnis," ungkap Brigjen Mardiaz.

Halaman:

Editor: Hanif Nasution


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x