Bikin Resah! Teror Geng Motor Kembali Terjadi di Sukabumi, Warga Nyaris Dibacok pada Dini Hari

7 Juni 2023, 18:09 WIB
Ilustrasi geng motor. /Pixabay/

MEDIA PAKUAN - Sekelompok pemuda menunggangi sepeda motor sambil membawa senjata tajam kembali meresahkan warga Sukabumi.

Kali ini kawanan pemuda yang diduga geng motor itu menebar teror di Kampung Cimahi, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

Peristiwa itu diketahui warga setempat pada Senin 5 Juni 2023 dini hari. Seorang ibu rumah tangga Elli Nurhayati (45) mengatakan, anaknya bernama M. Ramadhan (22) nyaris menjadi sasaran aksi brutal geng motor saat sedang keluar rumah untuk membeli kopi.

 

"Setelah itu, saya susul anak itu ke depan. Nah, pas dekat jalan raya Cimahi, tepatnya depan Masjid Biru, saya kaget melihat segerombolan motor dengan membawa senjata tajam hendak melintasi jalan itu," ucap Elli saat ditemui, Rabu 7 Juni 2023.

Baca Juga: Harimau Diduga Berkeliaran di Kebonmanggu Sukabumi

Sebelum anaknya diserang, Elli juga saat itu sedang keluar dari gang di rumahnya. Ketika sampai masjid dia melihat ada gerombolan pemotor yang sudah mengacungkan senjata tajam seperti cerulit, samurai dan jenis lainnya.

"Nah, saat itu saya langsung berteriak ke anak saya. Awas ada geng motor. Karena, memang saat itu anak saya berada di pinggir jalan mau beli kopi dekat Masjid Biru," ujarnya.

 

Penyerangan pun gagal terjadi, sebab Elli langsung berteriak untuk menyelamatkan anaknya. Setelah itu warga sekitar yang tersadar dengan teriakan Elli ikut keluar rumah untuk berupaya membubarkan geng motor itu.

"Waktu itu, si geng motor sempet berenti dulu di jembatan Masjid Biru sambil membawa senjata tajam. Kalau jumlah motornya ada sekitar 15 motor. Nah, jalan itu dipenuhi motor kiri kanan, sampai saya gemetar, takut anak saya jadi korban kebringasan geng motor," katanya.

Baca Juga: Lepas 256 Calhaj ke Tanah Suci, Walikota Sukabumi Titip Keselamatan Jemaah Lansia

"Saat di pertigaan Cibolang Kaler, motor mereka itu dimatiin semua. Namun, saat melintasi jalan ini dan melihat ada orang, baru mereka menyalakan lampu motornya. Gak lihat pakai atribut apa, cuman pakai jaket kelihatannya. Karena, memang silau banyak lampu motor," tuturnya.

 

Anaknya berhasil selamat dari upaya penyerangan geng motor. Dari peristiwa tersebut tidak ada korban luka luka maupun meninggal dunia.

Hal senada disampaikan Amidin (67), warga Kampung Cimahi RT 7 RW 6 Cibolang Kaler. Menurutnya kejadian itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

"Saya gak berani keluar rumah. Karena, banyak geng motor di jalan sambil bawa senjata tajam. Jadi, gak nyamperin karena takut," cetusnya.

 Baca Juga: Terserempet Bus Hiba Putra di Jalan Sukabumi Cianjur, Rider Honda Supra Fit Tewas Di Tempat

 

 

"Kalau harapan kami warga disini bisa aman yah. Jangan seperti ini kita takut kalau keluar malam hari takut di bacok geng motor. Saya berharap pihak kepolisian ada patroli ke kampung ini," paparnya.

Sementara itu pihak kepolisian membenarkan adanya peristiwa geng motor yang hendak menyerang warga pada Senin 5 Juni 2023 dini hari tersebut.

"Iya betul (kejadian Senin kemarin). Sedang kita lidik, terkait nopol kendaraan pun sudah terdeteksi. Honda Beat Pop warna putih nopol D 2254 LK," kata Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih.

 

Peristiwa teror geng motor di Sukabumi itu juga sempat heboh karena rekaman videonya yang berdurasi 15 detik, tersebar di aplikasi perpesanan.***

Editor: Manaf Muhammad

Tags

Terkini

Terpopuler