Ultimatum, Dinas PU Kabupaten Sukabumi Bongkar Paksa Pekerjaan Rekanan, Asep Japar:Demi Selamatkan Uang Rakyat

20 Oktober 2022, 08:32 WIB
Kadinas PU Kabupaten Sukabumi, Asep Jafar tengah mengawasi proyek pembangunan jalan /Ahmad Rayadie/

MEDIA PAKUAN - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi mengultimatun rekanan untuk senantiasa memperhatikan kualitas pekerjaan. 

Bahkan telah menginstruksikan pengawas lapangan di lingkungan DPU untuk tidak segan-segan membongkar paksa proyek yang dikerjakan.

Terutama pekerjaan yang dilakukan rekanan terkesan asal-asalan.

Baca Juga: Lirik Sholawat Jamalak Ma Fits Nain 'Mughrom' yang Lengkap dengan Teks Arab, Latin, Terjemahan dan Makna

DPU akan memberikan sanksi kepadavrekan yang melakukan pekerjaan tidak layak dan menyalahi teknis pekerjaan.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi, Asep Jafar.

"Kami telah memerintahkan pengawas untuk bertindaktegas. Terutana membongkar hasil kerjaan oara rekanan pembangunan tidak sesuai, jangan takut-takut untuk melakukan pembongkaran," katanya.

Baca Juga: Lirik Sholawat Waqtu Sahar 'Telah lahir cahaya penerang jiwa' Lengkap Ada Teks Arab, Latin, Terjemahan, Makna

Dia mengingatkan pengawas tidak memiliki tanggungjawab untuk mengamankan hasil pembangunan.

"Anggaran untuk pekerjaan pembangunan berasa dari uang rakyat. Sehingga harus diselamatkan,”katanya.

Asep Jafar mengatakan telah membongkat sejumlah proyek. Pembongkaran dilakukan disejumlah proyek yang tidak sesuai standar.

Baca Juga: Telah Dibuka Pendaftaran TNI AU 2022 Terbarunya, Simak Persyaratan Minimumnya agar Lolos

Pembongkaran dilakukan, kata Seo Jafar sejak  2020 dan 2021 lalu. Pembongkaran tidak hanya untuk menyelamatkan uang rakyat.

Tapi dilakukan Dinas PU untuk memberi efek jera. Terutama para pengusaha pemenang tender yang dinilai membandel. 

Baca Juga: BMKG Merilis Prakiraan Cuaca untuk Wilayah Jakarta 20 Oktober 2022: Berawan

“Uang rakyat yang harus dipertanggungjawabkan. Kami akan membongkar proyek yang dibangunan tidak sesuai, "katanya.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan

Tags

Terkini

Terpopuler