Network
MEDIA PAKUAN-Permohonan rehabilitasi yang diajukan oleh Zulfikar atau Jamal dalam sinetron Preman Pensiun dikabulkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat. Zulfikar berjanji memperbaiki dirinya agar tidak terjerat lagi dengan narkoba.
"Atas dikabulkannya permohonan untuk rehabilitasi, saya mengucap terima kasih kepada jajaran kepolisian dan BNN Jabar. Mudah-mudahan ke depan saya tidak lagi terjatuh dan istilahnya mengulangi perbuatan yang sama," ujar Zulfikar yang didampingi pengacaranya, Henky Solihin saat ditemui wartawan di Jalan Inhoftank, Kota Bandung, Rabu 2 September 2020.
Kasus yang menimpa membuat Zulfikar lebih selektif dalam bergaul. Meski berat, dia yakin bisa menjalani pemulihan sampai tuntas.
Baca Juga: Sulit Tidur Bisa Diatasi, Coba dengan Cara Ini
Dia juga meminta dukungan dari orang tuanya serta masyarakat."Mudah-mudahan saya bisa lebih memilih dalam bergaul dan lebih positif lagi," ucap Jamal.
Sementara, Henky menuturkan, kliennya direhabilitasi rawat jalan mulai hari ini di Klinik Pratama BNN Jabar. Jamal diminta melapor ke bidang pemberantasan BNN Jabar sebanyak dua kali dalam sepekan. Namun, dia mengaku tak mengetahui tenggat waktu Jamal direhabilitasi.
Nantinya, jika sudah direhabilitasi, Zulfikar oleh petugas BNN Jabar bakal melakukan assesmen. Henky menyarankan, Jamal agar berhati-hati dalam memilah pergaulan dan tak mudah terpancing atas segala hal menyangkut narkotika.
Baca Juga: Israel Pemasok Senjata Terbesar India, Menyusul Ketegangan dengan China dan Pakistan
"Saya sarankan agar Zulfikar berhati-hati memilih pergaulan jangan mudah terpancing lagi karena tadi itu sudah cukup baik setelah pulang dari rehab lagi," kata dia.
