Network
MEDIA PAKUAN - Pelatih Chelsea Thomas Tuchel memberikan kritikan pedas terhadap anak asuhnya.
Hal tersebut dilakukan setelah dikalahkan oleh Arsenal dalam laga tur pramusim dengan cukup telak.
Sebelum bergulirnya kembali Premier League, Chelsea melakukan tur pramusim di Amerika Serikat untuk mempersiapkan skuadnya.
Sebelum bergulirnya kembali Premier League, Chelsea melakukan tur pramusim di Amerika Serikat untuk mempersiapkan skuadnya.
Baca Juga: Dikatakan Negara Timur Tengah Paling Bebas Padahal Bahrain Negara Islam, kok Bisa?
Dari tiga laga yang dilakoninya, Chelsea hanya satu kali meraih kemenangan dan harus menderita dua kekalahan.
Terlebih lagi asuhan dari Tuchel harus terbantai oleh Arsenal dengan skor telak 4-0 pada pertandingan yang dilakukan pada Minggu, 24 Juli 2022.
Dengan begitu Tuchel pun memberikan kritikan pedas terhadap para pemainnya yang dianggap tidak kompetitif.
Dari tiga laga yang dilakoninya, Chelsea hanya satu kali meraih kemenangan dan harus menderita dua kekalahan.
Terlebih lagi asuhan dari Tuchel harus terbantai oleh Arsenal dengan skor telak 4-0 pada pertandingan yang dilakukan pada Minggu, 24 Juli 2022.
Dengan begitu Tuchel pun memberikan kritikan pedas terhadap para pemainnya yang dianggap tidak kompetitif.
Baca Juga: Menikahi Wanita Indonesia Setelah Celaka saat Terjun Payung, Tentara Arab Saudi Ini Berikan Alasan Mengejutkan
Arsenal sendiri mampu unggul atas Chelsea lewat gol yang diciptakan oleh Gabriel Jesus di menit 15, Martin Odegaard di menit 36, Bukayo Saka pada menit 66 dan Albert Sambi Lokonga di menit 90+2.
Atas kekalahan yang dideritanya, Tuchel menyatakan bahwa timnya pantas kalah dari Arsenal dengan permainan yang tidak kompetitif.
"Saya pikir kami pantas kalah - yang cukup adil, karena kami tidak cukup baik. Kami sama sekali tidak kompetitif. Bagian yang mengkhawatirkan adalah tingkat komitmen. secara fisik dan mental, untuk pertandingan ini tidak sama, itu jauh lebih tinggi untuk Arsenal daripada kami,"Ujarnya.
Arsenal sendiri mampu unggul atas Chelsea lewat gol yang diciptakan oleh Gabriel Jesus di menit 15, Martin Odegaard di menit 36, Bukayo Saka pada menit 66 dan Albert Sambi Lokonga di menit 90+2.
Atas kekalahan yang dideritanya, Tuchel menyatakan bahwa timnya pantas kalah dari Arsenal dengan permainan yang tidak kompetitif.
"Saya pikir kami pantas kalah - yang cukup adil, karena kami tidak cukup baik. Kami sama sekali tidak kompetitif. Bagian yang mengkhawatirkan adalah tingkat komitmen. secara fisik dan mental, untuk pertandingan ini tidak sama, itu jauh lebih tinggi untuk Arsenal daripada kami,"Ujarnya.
Baca Juga: Dinikahi Pria Afrika di Arab Saudi, TKW Indonesia Ini Merasa Prihatin Melihatnya
Kemudian ketika ditanya kesiapan Chelsea melawan Everton pada Premier League nanti, Tuchel tidak begitu yakin timnya bisa menang jika permainannya terus begitu.
"Saya tidak bisa menjamin. Saya melihat hari ini sebuah tim di Arsenal yang secara mental berkomitmen untuk bermain, tingkat kelelahan, tingkat fisik. komitmen yang tidak bisa kami tandingi,"Sambungnya.
Selain hal tersebut, Tuchel juga menyatakan penyebab permainan buruk Chelsea yaitu banyak nya pemain yang berpikiran ingin meninggalkan Chelsea.
Kemudian ketika ditanya kesiapan Chelsea melawan Everton pada Premier League nanti, Tuchel tidak begitu yakin timnya bisa menang jika permainannya terus begitu.
"Saya tidak bisa menjamin. Saya melihat hari ini sebuah tim di Arsenal yang secara mental berkomitmen untuk bermain, tingkat kelelahan, tingkat fisik. komitmen yang tidak bisa kami tandingi,"Sambungnya.
Selain hal tersebut, Tuchel juga menyatakan penyebab permainan buruk Chelsea yaitu banyak nya pemain yang berpikiran ingin meninggalkan Chelsea.
Baca Juga: Tetap Bantu TKW Indonesia yang Kesulitan, Walau Hidupnya Sudah Kaya karena Dinikahi Pria Arab Saudi
"tingkat komitmen mental yang kami kurangi karena kami memiliki banyak pemain yang berpikir untuk pergi dan melihat opsi mereka. Kami memiliki pemain yang telah pergi dan saya pikir saat ini sudah jelas,"Pungkasnya.***
"tingkat komitmen mental yang kami kurangi karena kami memiliki banyak pemain yang berpikir untuk pergi dan melihat opsi mereka. Kami memiliki pemain yang telah pergi dan saya pikir saat ini sudah jelas,"Pungkasnya.***
