Qatar Bakal Tindak Tegas Bila Ada Bendera LGBT Berkibar di Ajang Piala Dunia di Negaranya

- 2 April 2022, 13:30 WIB
Stadion di Qatar tempat gelaran Piala Dunia 2022
Stadion di Qatar tempat gelaran Piala Dunia 2022 /Twitter/@CRCC_INTL/
MEDIA PAKUAN - Gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar akan segera bergulir dan berbagai kebijakan telah ditetapkan di negara penyelenggara.

Menteri dalam negeri Qatar Mayor Jenderal Abdul Aziz Abdullah Al Ansari juga telah menegaskan aturan terkait LGBT. Ia mengatakan bahwa dirinya menentang promosi bendera LGBT berlebihan saat gelaran event tersebut.

Ia menyebutkan bahwa Qatar akan menyatakan sikapnya terhadap pandangan politik mengenai LGBT. 
 
Baca Juga: Benarkah Mesir Terapkan Pernikahan Paruh Waktu?, Begini Kata Ulama Mesir

Bila ada yang mengibarkan bendera pelangi yang merupakan simbol dari LGBT akan langsung disita.

Abdul Aziz Abdullah Al Ansari menjelaskan bahwa penyitaan tersebut sebagai bentuk untuk melindungi dan bukan untuk menghina para kaum LGBT.

Ia menilai jika bendera LGBT sampai berkibar, hal itu tidak menjamin keamanannya dan terhadap perilaku semua orang di dalamnya.

"Jika dia penggemar mengibarkan bendera pelangi dan saya mengambilnya darinya, itu bukan karena saya benar-benar ingin, sungguh, mengambilnya, untuk benar-benar menghina nya, tetapi untuk melindunginya.

Karena jika itu bukan saya, orang lain di sekitarnya mungkin menyerang dia, Saya tidak dapat menjamin perilaku seluruh orang. Dan saya akan mengatakan kepadanya: 'Tolong, tidak perlu benar-benar mengibarkan bendera itu pada saat ini," ujar Abdulaziz. 
 

Meski begitu para pasangan LGBT dikatakan tetap bisa datang dan menyaksikan pertandingan Piala Dunia 2022.

FIFA dan penyelenggara telah menegaskan bahwa setiap orang dipersilahkan untuk menghadiri Piala Dunia 2022 di Qatar nanti. ***

Editor: Siti Andini

Sumber: Marca


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah