Network
MEDIA PAKUAN-Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) menyatakan kemungkinan rekonsiliasi dengan pemerintah.
Namun dia meminta kebijakan pemerintah sebelum rencana itu dilakukan.
Habib mengtakan tawaran dialog dengan pemerintah sudah ditawarkan pada Januari 2017 silam. Namun menurut Rizieq, saat itu pemerintah tak memberikan ruang dialog untuk rekonsiliasi.
Dia kecewa lantaran beberapa tindakan yang menurutnya melakukan kriminalisasi terhadap ulama.
Baca Juga: Cepat Cek Namamu Di LInk Ini! BLT BPJS Ketenagakerjaan Sudah Ditransfer ke 2,1 Juta Pekerja
Namun sebelum dilakukan rekonsialisasi, Rizieq meminta pemerintah untuk membebaskan sejumlah ulama dan aktivis yang kini tengah ditahan.
Hal itu sebagaimana disampaikan dalam channel YouTubenya Front TV, pada Kamis, 12 November 2020.
"Bebaskan dulu para tokoh kita, masih banyak ulama kita yang saat ini menderita di penjara. Bebaskan Ustaz Abu Bakar Baasyir, Habib Bahar bin Smith," kata Habib Rizieq.
Rizieq juga meminta kepada pemrintah untuk membebaskan sejumlah aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang kini ditahan.
