Baca Juga: Jadwal Acara Trans Tv Hari ini, Hari Pahlawan 10 November 2020
Kemudian pada 29 Oktober, pihak Indonesia dan Inggris sepakat menandatangani gencatan senjata
Namun, pada 30 Oktober 1945 kedua pihak bentrok dan menyebabkan Brigadir Jenderal Mallaby, pimpinan tentara Inggris, tewas tertembak hingga mobil yang ditumpanginya diledakan oleh milisi.
Mallaby digantikan oleh Mayor Jenderal Robert Mansergh yang kemudian mengeluarkan ultimatum.
Ultimatum itu berisi perintah bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia bersenjata harus melapor serta meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan.
Baca Juga: Flagship Murah! Inilah Daftar Harga HP 2 Jutaan Terbaik di Awal November 2020
Tak hanya itu, mereka pun meminta orang Indonesia menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas dengan batas ultimatum pada pukul 06.00, 10 November 1945.
Ultimatum tersebut membuat rakyat Surabaya marah hingga terjadi pertempuran 10 November.
Kekuatan sekutu saat itu sekira 15.000 pasukan, hingga sekira 6000 rakyat Indonesia gugur pada pertempuran 10 November si Surabaya.
Perang antar kedua kubu berlangsung sekitar tiga minggu. Tokoh perjuangan yang menggerakkan rakyat Surabaya antara lain Sutomo, K.H. Hasyim Asyari, dan Wahab Hasbullah.