Viral Video Dua Anggota TNI Dikeroyok Kelompok Moge Harley Davidson di Bukti Tinggi

- 30 Oktober 2020, 23:31 WIB
ILUSTRASI pengeroyokan dan penganiayaan acak di Depok.*
ILUSTRASI pengeroyokan dan penganiayaan acak di Depok.* /Pixabay/
 
MEDIA PAKUAN-Dua anggota TNI dari Unit Intel Kodim 0304/Agam menjadi korban pengeroyokan oknum kelompok motor gede (Moge) Harley Davidson di Simpang Tarok Kecamatan Guguk Panjang, Bukit Tinggi, Sumatera Barat pada Jumat (30/10/2020).

Bahkan aksi pengeroyokan terhadap dua anggota TNI viral di media sosial salah satunya di unggap di akun Instagram @ndorobeii. 
 
 
Dilansir dari akun Instagram @ndorobeii pengeroyokan peristiwa tersebut berawal saat Serda Mistari bersama Serda Yusuf berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat melintas di Jalan Dr Hamka.
 

Dari kejauhan terdengar suara sirene mobil Patwal Polres Bukit Tinggi. Serda Yusuf pun lalu meminggirkan kendaraannya dan memberikan jalan kepada mobil Patwal Polres Bukittinggi yang diikuti oleh rombongan motor Harley Davidson.
 
Baca Juga: Gempa Berkekutan 7,0 Skala Richter Disertai Tsunami Guncang Turki

Setelah rangkaian konvoi habis, rombongan Serda Yusuf melanjutkan perjalanan menuju Makodim, namun dari belakang datang rombongan motor Harley Davidson yang terpisah dari rombongan dan menggeber motornya (Blayer) sehingga Serda Yusuf terkejut dan hampir jatuh.
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Dua Anggota TNI Dikeroyok Rombongan Moge di Bukit Tinggi Tidak disangka, dua anggota TNI dari unit intel Kodim 0304/Agam menjadi korban pengeroyokan kelompok Motor Gede (Moge) Harley Davidson di Simpang Tarok Kec. Guguk Panjang Bukit Tinggi, Jum'at (30/10/2020) Dari informasi yang didapatkan, peristiwa tersebut berawal saat Serda Mistari bersama Serda Yusuf berboncengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat melintas di Jln. Dr Hamka Kel. Tarok Dipo Kec. Guguk Panjang Kota Bukittinggi. Dari kejauhan terdengar suara sirene mobil Patwal Polres Bukit Tinggi. Serda Yusuf pun lalu meminggirkan kendaraannya dan memberikan jalan kepada mobil Patwal Polres Bukittinggi yang diikuti oleh rombongan motor Harley Davidson. Setelah rangkaian konvoi habis, rombongan Serda Yusuf melanjutkan perjalanan menuju Makodim, namun dari belakang datang rombongan motor Harley Davidson yang terpisah dari rombongan dan menggeber motornya (Blayer) sehingga Serda Yusuf terkejut dan hampir jatuh. Serda Yusuf kemudian mengejar dan memberhentikan salah satu pengendara motor Harley Davidson tersebut. Namun setelah berhenti rombongan Motor Harley Davidson langsung mengejar Serda Yusuf dan mengeroyok Serda Yusuf dan Serda Mistari. Saat dipukuli, Serda Yusuf dan Serda Mistari sudah menyampaikan bahwa mereka adalah Anggota TNI, namun tidak didengar dan diancam akan ditembak. Seketika dengan kejadian tersebut, masyarakat ramai dan ada yang sempat merekam video kejadian tersebut dan melerai pemukulan terhadap 2 (Dua) orang tersebut oleh rombongan motor Harley Davidson. Setelah dilerai masyarakat, rombongan motor Harley Davidson melanjutkan perjalanan menuju Novotel Kota Bukittinggi, sedangkan Serda Yusuf dan Serda Mistari melaporkan kejadian tersebut kepada Perwira Piket Kodim 0304/Agam. Wow, sudah menyebut anggota TNI masih saja tidak digubris dan malah ngancam mau menembak? Repost @infokomando

Sebuah kiriman dibagikan oleh ???????????????????????????????????? (@ndorobeii) pada

Serda Yusuf kemudian mengejar dan memberhentikan salah satu pengendara motor Harley Davidson tersebut.

 
Namun setelah berhenti rombongan Motor Harley Davidson langsung mengejar Serda Yusuf dan mengeroyok Serda Yusuf dan Serda Mistari.

Saat dipukuli, Serda Yusuf dan Serda Mistari sudah menyampaikan bahwa mereka adalah Anggota TNI, namun tidak didengar dan diancam akan ditembak.
 
Baca Juga: Garut Kekurangan Ruang Isolasi Pasien COVID-19

Seketika dengan kejadian tersebut, masyarakat ramai dan ada yang sempat merekam video kejadian tersebut dan melerai pemukulan terhadap dua orang tersebut oleh rombongan motor Harley Davidson.
 
Baca Juga: Seorang Janda di Kalimantan Tewas Diduga Menjadi Korban Pembunuhan

Setelah dilerai masyarakat, rombongan motor Harley Davidson melanjutkan perjalanan menuju Novotel Kota Bukittinggi, sedangkan Serda Yusuf dan Serda Mistari melaporkan kejadian tersebut kepada Perwira Piket Kodim 0304/Agam.

Wow, sudah menyebut anggota TNI masih saja tidak digubris dan malah ngancam mau menembak.
 
 
Dalam akun Instagram @ndorobeii, video tersebut sudah ditonton sebanyak 33.278 kali dan diserbu ratusan komentar.***

Editor: A. Rohman

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x