Yan Permenas berharap pemerintah tidak sekadar membangun opini publik, setelah diumumkan hasil temuan TGPF, namun penyelesaian kasus penembakan Yeremia Zanambani harus tuntas.
Yang juga meminta pemerintah tidak sekadar mementingkan aspek sosial politik daripada komitmen Pemerintah terhadap penyelesaian kasus tersebut melalui proses hukum yang berlaku.
"Temuan TGPF dikatakannya wajib diteruskan ke pihak terkait dengan melakukan proses hukum terhadap para pelaku dalam rangka memberi efek jera kepada oknum-oknum yang telah melakukan pelanggaran tersebut.
Pelaku telah mencoreng eksistensi Pemerintah RI di dunia internasional dari aspek pelanggaran HAM," paparnya.
Yan menilai, bahwa rentetan peristiwa penembakan yang terjadi selama ini di Papua, sangat mengganggu stabilitas politik dan keamanan secara nasional.
Baca Juga: Mardani Ali Sera Minta Pengelola Objek Wisata Lakukan Strategi Pencegahan Penyebaran Covid-19
Karena itu, ia meminta pemerintah konsisten terhadap penyelesaian masalah di Papua, sehingga masyarakat internasional dapat melihat keseriusan pemerintah RI terhadap penyelesaian masalah tersebut.
Sebagai anggota Komisi I DPR ia mengusulkan agar ada evaluasi bersama Panglima TNI agar segera menindak tegas anggotanya yang terlibat di luar prosedural tugas, lanjut Yang.
"Dan kewajibannya atau melakukan tindakan melawan hukum, baik militer maupun peradilan umum yang berlaku," pungkasnya.*