Network
MEDIA PAKUAN - Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, dr Elvie Yennie pada Senin, 19 Oktober 2020, menyatakan bahwa ada delapan mahasiswa yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di daerah tersebut, terkonfirmasi positif COVID-19.
"Sudah ada delapan orang mahasiswa yang terkonfirmasi positif, terjadi penambahan dua orang mahasiswa yang terkonfirmasi positif pada Minggu (18 Oktober 2020)," kata Elvie.
Demi menyelesaikan tugas akhir, mahasiswa tersebut melaksanakan KKN yang tersebar di beberapa desa di Kabupaten Batanghari.
Baca Juga: Tinggal Menghitung Hari, BLT Subidi Gaji Gelombang 2 Dicairkan Paling Lambat Awal November
Mahasiswa yang terkonfirmasi COVID-19 tersebut merupakan mahasiswa dari salah satu Perguruan Tinggi Islam di Kabupaten Batanghari, yang melaksanakan KKN di desa Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari.
Elvie menjelaskan, saat ini ke delapan mahasiswa KKN tersebut sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Hamba Muara Bulian (RS UHMB).
Tidak hanya mahasiswa tersebut, ternyata anggota keluarga dari mahasiswa yang melaksanakan KKN itupun terkonfirmasi positif COVID-19.
Baca Juga: Presiden Waspadai Liburan Panjang Oktober hingga November Penyebaran Covid-19 Bertambah
"Ada dua anggota keluarga yang terkonfirmasi positif COVID-19 karena kontak dengan mahasiswa tersebut," ujar Elvie.
Untuk memutus mata rantai penularan, Gugus Tugas COVID-19 Batanghari telah melakukan tracking (palacakan) kepada orang yang berkaitan erat dengan delapan mahasiswa tersebut supaya menjalani uji usap (swab).
Sementara itu, berdasarkan hasil uji swab pada Minggu, 18 Oktober 2020 , balita berusia satu tahun terkonfirmasi positif.
Baca Juga: Fakta Lisa BLACKPINK yang Sangat Tenar di Thailand: Fotonya Ada di Mana-Mana!
Kini orang yang terkonfirmasi COVID-19, bertambah menjadi empat orang.
"Balita tersebut merupakan anak perempuan dari salah satu pasien yang sebelumnya sudah dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 di Kecamatan Muara Tembesi," katanya.
Dengan bertambahnya empat orang pasien yang terkonfirmasi positif tersebut, maka jumlah keseluruhan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah tersebut berjumlah 75 orang dengan rincian 50 orang sudah dinyatakan sembuh, 22 orang masih dalam perawatan, dan 2 orang meninggal dunia. ***
