Lusa Demo Besar di Istana: Serikat Buruh Ingatkan Pemerintah Tapera Harus Dicabut!

- 4 Juni 2024, 10:51 WIB
2 Hari Demo Besar di Istana: Serikat Buruh Ingatkan Pemerintah Tapera Harus Dicabut!/ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nz.
2 Hari Demo Besar di Istana: Serikat Buruh Ingatkan Pemerintah Tapera Harus Dicabut!/ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nz. /BAYU PRATAMA S/ANTARA FOTO

MEDIA PAKUAN - Sebanyak 60 serikat buruh nasional bakal menggelar aksi demo menolak wacana pemotongan gaji sebesar 3 persen untuk Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

Aksi demo penolakan Tapera rencananya digelar pada Kamis (6/6) di Istana Kepresidenan Jalan Merdeka Utara Jakarta 

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan ada enam tuntutan yang akan di suarakan pada aksi ujuk rasa tersebut.

Salah satunya adalah menuntut agar Presiden Joko Widodo mencabut aturan soal Tapera yang dianggap memberatkan pekerja.

Ia menuturkan ada enam tuntutan utama mengapa PP Tapera tersebut harus dicabut dan iuran dibatalkan.

Baca Juga: Oke Gas Oke Gas! Kritik Soal Tapera, Kiky Saputri Dihujani Cemoohan Netizen

Pertama, Iqbal mengatakan pungutan sebesar 3 persen kepada pekerja dan pengusaha tidak serta merta menjamin kepemilikan rumah. Ia merasa buruh tetap tidak akan bisa membeli rumah, meski nantinya mengikuti 10 - 20 tahun kepesertaan Tapera.

Kedua, ia menuding pemerintah lepas tanggung jawab. Iqbal mengatakan tak ada keterangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan ikut disisihkan pemerintah untuk membantu iuran buruh tersebut

setiap warga negara memiliki rumah yang menjadi salah satu kebutuhan pokok rakyat, di samping sandang dan pangan," tuturnya.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah