Najwa Shihab Dipolisikan Gegara Wawancara Kursi Kosong Terawan

- 6 Oktober 2020, 16:56 WIB
Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa.
Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa. /@najwashihab/Najwa Shihab

MEDIA PAKUAN - Beberapa waktu lalu Najwa Shihab sempat mendapat pujian warganet ketika membuat kritikan satir berbentuk wawancara monolog berupa kursi kosong.

Hal tersebut merupakan sindiran terhadap kinerja Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto selama menangani Covid-19.

Akibat hal tersebut Silvia Devi Soembarto selaku Ketua umum Relawan Jokowi Bersatu menyayangkannya karena menyakiti hati para pendukung Presiden Joko Widodo.

Relawan Jokowi Bersatu pun melaporkan aksi Najwa Shihab itu ke kepolisian pada Selasa 6 Oktober 2020.

Silvia juga mengatakan Menteri Terawan merupakan sebuah representasi Presiden Joko Widodo.

Demikian dilansir dari artikel Pikiran-rakyat.com dalam artikelnya berjudul "Najwa Shihab Dipolisikan karena Wawancara Kursi Kosong, Fadli Zon: Demokrasi Macam Apa?".

"Kejadian wawancara kursi kosong Najwa Shihab itu melukai hati kami sebagai pembela presiden. Karena Menteri Terawan adalah representasi dari Presiden RI Joko Widodo," kata Silvia, dikutip dari Warta Ekonomi.

Menanggapi pelaporan ini, beberapa tokoh publik ikut bersuara.

Salah satunya adalah Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon.

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah