Ia tidak membocorkan rencana pengamanan yang akan Polri. Pun demikian dengan jumlah anggota yang dikerahkan dalam pengamanan pengumuman hasil Pemilu 2024.
"Kita akan kawal tuntas pleno penetapan hasil Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan oleh KPU RI pada 20 Maret 2024," ucapnya di Lapangan Apel Korps Sabhara Baharkam Polri, Jawa Barat.
Melansir dari Media Humas Polri, Polri memiliki sejumlah strategi untuk melakukan pengamanan dalam Pemilu 2024. Salah satu pengamanan dilakukan melalui media sosial yang sering memicu terjadinya kerusuhan pada pesta demokrasi tersebut.
Kepala Biro Multimedia Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Gatot Repli Handoko mengajak masyarakat untuk selalu memverifikasi setiap berita yang muncul melalui media sosial.
Verifikasi merupakan langkah yang penting dalam tahapan penyelenggaraan pemilu, guna mencegah polarisasi dan perpecahan bangsa.
“Di humas, di multimedia, pasti memainkan atau mengaplikasikan, memviralkan kebhinnekaan, keberagaman, NKRI harga mati, supaya tidak terjadi polarisasi,” kata Gatot dalam dialog publik bertajuk ‘Menampik Berita Bohong, Ujaran Kebencian, Politik Identitas, Polarisasi Politik, dan SARA pada Pemilu 2024‘, di Jakarta Selatan, Kamis (26/1/2023). ***