MEDIA PAKUAN- Beredar di media sosial sebuah video yang menggambarkan kericuhan Muktamar Nahdlatul Ulama ke 34 di Lampung Tengah.
Muktamar NU atau Muktamar Nahdlatul Ulama adalah perhelatan tertinggi di dalam organisasi Nahdlatul Ulama'.
Hingga saat ini pelaksanaan Muktamar NU diselenggarakan setiap lima tahun sekali dan dilaksanakan di berbagai wilayah di Indonesia secara bergiliran.
Baca Juga: Thariq Halilintar Komentari Unggahan Adik Ipar Mendiang Vanessa Angel, Fuji : Mancing Mania
Bertepatan tahun ini perhelatan tersebut di selenggarakan di Ponpes Darussa'adah Lampung Tengah.
Tepatnya di UIN Raden Intan Malahayati Universitas Lampung, dari tanggal 22 hingga 23 Desember 2021.
Muktamar NU ke 34 kali ini berjumlah sekitar 1959 Orang.
Baca Juga: Mengharukan! Sederhana dan Merakyat, Fuji Bagikan Makanan untuk Anak Mendiang Vanessa, Gala Sky
Kericuhan diperkirakan terjadi saat sidang pleno I terkait Pembahasan dan Pengesahan Tata Tertib Muktamar ke 34 NU.
Dalam Video tersebut terlihat sekelompok pria maju dan saling berdebat hingga saling menuding kan jari.
Sambil mengatakan ketidak setujuan pada rapat pleno tersebut.
Sidang Pleno 1 Muktamir Ke 34 NU ini membahas tentang tata tertib persidangan.
Adapun beberapa poin yang di bahas pada rapat pleno tersebut adalah, masalah korum peserta sidang.
Dikutip dari Pedoman Tanggerang Dr. Syahrizal Syarief selaku Sekretaris Panitia Muktamar, beliau mengatakan hal tersebut adalah hal biasa bukan kericuhan besar.
"Tidak benar ada kericuhan besar, itu ribut biasa saja ya," katanya saat dikonfirmasi pada acar jumpa pers di Rektorat UIN Raden Intan, Lampung, pada Rabu, 22 Desember 2021.
"Perbedaan pendapat sudah biasa dalam tiap sidang, setiap orang merasa benar ya Monggo," kata Syahrizal.***