Network
MEDIA PAKUAN - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin menciptakan lapangan sepak bola berstandar FIFA di tengah perkampungan Jakarta.
Anies Baswedan merasa miris saat dia melihat lapang-lapang sepak bola bagus di Jakarta hanya dibangun komersial sebagai lapangan berbayar.
Dengan begitu, Anies pun langsung menginstruksikan kepada Pemprov DKI agar membangun lapangan sepak bola berstandar FIFA di tengah perkampungan Jakarta.
Baca Juga: Lowongan Kerja Dinas Kesehatan Kota Surabaya November 2021, Butuhkan Admin dengan Minimal Lulusan S1
Gubernur DKI itu membuat unggahan di akun instagram pribadinya saat meresmikan lapangan sepak bola berstandar FIFA dan dipergunakan secara gratis untuk masyarakat.
Ia membangun lapangan sepak bola berstandar FIFA karena sebelumnya ia melihat semua lapangan yang bagus harus berbayar, dan banyak anak yang tak mampu untuk membayarnya.
"Beberapa kali datang ke lapangan sepakbola yang rumputnya sangat bagus, berkualitas internasional. Hampir semua milik sekolah terkenal atau dibangun secara komersial sebagai lapangan berbayar."
Baca Juga: Bubur dan Makanan Olahan, Ternyata 5 Jenis Makanan Berbahaya Untuk Sarapan Pagi
"Di satu sisi, ada begitu banyak anak-anak yang tak mampu untuk ikut klub yang dibayar mahal di lapangan berkualitas internasional." unggahnya.
Anies juga menceritakan saat dia turun ke perkampungan dan banyak anak-anak yang sedang bermain bola. Namun lapangnya kurang layak, dimana lapangannya berlumpur dan licin.
"Suatu ketika datang ke sebuah lapangan di tengah perkampungan di Jakarta, penuh dengan anak-anak yang main sepak bola."
Baca Juga: Kisah TKW Asal Bandung yang Kuat 14 Tahun Kerja di Arab Saudi Tidak Pulang-Pulang Demi Keluarga
"Lapangan tak bersahabat. Jenis tanah di Jakarta ini memang berlempung sehingga tidak mudah menjaga lapangan untuk tetap berumput, tidak licin dan tidak mudah gundul." ungkapnya.
Dengan begitu, ia pun akhirnya langsung menugaskan Pemprov DKI untuk segera membangun lapangan berkelas FIFA.
Anies pun telah menyebutkan bahwa sekarang sudah berdiri 5 lapangan sepak bola yang berstandar FIFA dan dipergunakan untuk umum secara gratis.
Baca Juga: Jelang Melawan Manchester United, Chelsea Ingin Akhiri Rekor Tanpa Kemenangan Terpanjangnya
"Maka dimulailah inisiatif ini: langsung menugaskan tim di Pemprov DKI untuk segera membangun lapangan kelas dunia di tengah perkampungan di Jakarta. dimulai dari satu di setiap wilayah kota."
Kini telah berdiri lima lapangan standar FIFA, masing-masing di tiap wilayah kota Jakarta. Kemarin, bersama teman-teman Sekolah Sepak Bola Muara Angke, Perkumpulan Sepakbola Amputasi dan Tim Sepakbola Putri DKI, kita resmikan lapangan pertama mulai dari Muara Angke." sambungnya.
Ia menginginkan nantinya tumbuh para pemain kelas dunia,meski tumbuh dari kehidupan sederhana.
Baca Juga: Ramalan 6 Shio Hari Ini 28 November 2021: Shio Kelinci akan Mencapai Tujuan dengan Mudah
"Di perkampungan itu hidupnya masih sangat sederhana, tapi jangan sampai mereka tidak punya mimpi tinggi."
Biarlah dimulai dari lapangan sepakbola. Biarlah semua bisa merasakan fasilitas berstandar internasional. Biarlah mimpi mereka tumbuh. Insya Allah melalui kerja keras, bimbingan yang baik dan motivasi yang tinggi akan menumbuhkan pemain-pemain kelas dunia." ungkapnya.
Bahkan di lapangan itu dijelaskan secara jelas, bahwa lapangan tersebut tidak untuk dikomersialkan. Karena biar masyarakat yang tak mampu bisa merasakan lapangan yang berkelas.
Baca Juga: Liverpool Buat Rekor Baru Setelah Tumbangkan Southampton dengan Skor Telak 4-0
"Dipesan secara tegas, bahkan dituliskan di sekeliling lapangan bahwa lapangan ini tidak untuk dikomersialkan. Jangan sampai fasilitas ini jadi lapangan berbayar. Mengapa? Agar yang tak bisa bayar tetap bisa bermain. klub-klub di perkampungan punya kesempatan untuk tumbuh, berkembang dan menjadi prestasi." ujarnya.
Anies juga berharap nantinya dari lapangan yang berstandar FIFA itu dapat menumbuhkan para pemain sepak bola yang berkelas dunia.
"Biarkan lapangan sepakbola ini jadi tempat untuk tumbuhnya potensi, tinggikan mimpi dan inspirasi anak-anak dari semua kalangan. bahwa suatu saat nanti, anak-anak yang kini bisa bermain sepakbola di lapangan kelas dunia ini kelak bisa menjadi pemain kelas dunia." pungkasnya.***
