XL Axiata Ikut Dorong Karyawan Perempuan Capai Level Pimpinan, Aliansi G20 Empower Indonesia

- 17 November 2021, 20:35 WIB
Sejumlah pembicara pada acara webinar G20 Empower Indonesia/ISTIMEWA
Sejumlah pembicara pada acara webinar G20 Empower Indonesia/ISTIMEWA /

Webinar ini merupakan kelanjutan dari seri pertama yang telah digelar pada 30 September 2021 yang lalu serta bagian dari rangkaian agenda menyambut pelaksanaan “G20 Presidensi Indonesia 2022”, di mana Indonesia juga akan memegang posisi presidensi untuk aliansi G20 Empower. 

Executive Director Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE) sekaligus G20 Empower Indonesia Advocates, Maya Juwita mengungkapkan, sejak berdiri pada Desember 2016, IBCWE telah berhasil mengembangkan keanggotaan yang dimulai dari 8 hingga saat ini terdapat total 28 perusahaan.

"Anggotanya mayoritas merupakan perusahaan besar di Indonesia," katanya.

Maya berharap akan ada lebih banyak perusahaan lain yang menyadari pentingnya kesetaraan gender hingga women empowerment di Indonesia. 

Salah satu fokus penilaian bagi perusahaan yang menjadi anggota IBCWE adalah mengenai bagaimana perusahaan tersebut menerapkan kesetaraan gender pada proses pelatihan dan pengembangan jalur bakat di lingkungan kerja.

"Koalisi ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak perusahaan, tidak hanya yang berskala besar namun juga yang berskala menengah ke bawah dalam hal jumlah karyawan sehingga akan lebih mudah menerapkan prinsip kesetaraan gender ini," ujar Maya.

Baca Juga: Jadwal Sholat Waktu Indonesia Bagian Barat, Kamis 18 November 2021

Public Affairs Communications and Sustainability Director of Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP) sekaligus G20 Empower Indonesia Advocates, Lucia Karina mengungkapkan bahwa di perusahaannya sebanyak 29,6 persen pekerja perempuan sudah menduduki beberapa posisi strategis di CCEP Indonesia.

Kepemimpinan pekerja perempuan kata dia, terus dikembangkan melalui serangkaian kegiatan dengan harapan posisi strategis dapat diisi setidaknya 30 persen pekerja perempuan pada 2025 dan 40 persen pada 2030.

“Dalam mengatasi issue kesetaraan gender di CCEP Indonesia, perusahaan telah melakukan beberapa pendekatan, di antaranya terkait gaji dan fasilitas sudah tidak ada gap antara pekerja perempuan dan pekerja pria," ujarnya.

Halaman:

Editor: Hanif Nasution


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x