MEDIA PAKUAN - Empat orang prajurit TNI yang berasal dari Batalyon Infanteri (Yonif) 310/Kidang Kencana mengalami luka tembak saat dihadaneroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Prajurit Yonif 310/Kidang Kencana terlibat kontak tembak dengan Teroris KKB di sekitar jembatan kayu 2 Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa malam 18 Mei 2021.
Yonif 310/Kidang Kencana merupakan satuan tempur dibawah Brigade Infanteri 15/Kujang II jajaran Kodam III/Siliwangi yang bermarkas di Cikembar Kabupaten Sukabumi.
Satuan tempur Yonif 310/Kidang Kencana yang memiliki semboyan "Iklas Karya Utama" itu saat ini tengah tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Indonesia-Papua Nugini.
Saat melakukan mobile di sekitar Distrik Serambakon Pegunungan Bintang, Satgas Yonif 310 Kidang Kencana mendapat gangguan penghadangan dari KKB sehingga terjadi baku tembak antara Satgas mobile Yonif 310/Kidang Kencana dengan para Teroris KKB, kontak tembak yang terjadi selama beberapa jam mengakibatkan empat prajurit TNI mengalami luka tembak.
Baca Juga: Hancurkan Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan, 63 Orang Anak Palestina Meninggal Dunia
Dandim 1715/Yahukimo Letkol Infanteri Christian Ireuw membenarkan terjadinya kontak tembak antara Teroris KKB dengan Satgas TNI yang berasal dari satuan di Sukabumi.
"Benar ada insiden baku tembak di Kabupaten Pegunungan Bintang, dan menyebabkan empat personel TNI yang tergabung dalam satgas pengamanan daerah rawan terluka," katanya seperti dikutip dari ANTARA, Rabu 19 Mei 2021.