Inilah Delapan Stasiun KAI yang Telah Dipasang GeNose C19, Simak Syarat Test Covid-19 Seharga Rp20.000

- 16 Februari 2021, 09:53 WIB
Petugas saat memberikan arahan saat melakukan tes GeNose pada calon penumpang kereta api di Stasiun Bandung.
Petugas saat memberikan arahan saat melakukan tes GeNose pada calon penumpang kereta api di Stasiun Bandung. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

MEDIA PAKUAN - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah enam stasiun yang menyediakan layanan pemeriksaan atau test Covid-19 dengan menggunakan alat GeNose C19.

Sebelumnya pelayanan test Covid-19 dengan alat GeNose C19 hanya tersedia di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta.

Per hari Senin Kemarin, 15 Februari 2021 PT KAI menambah alat GeNose C19 di enam stasiun, yaitu Stasiun Gambir, Solo Balapan, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, dan Surabaya Pasar Turi.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN di LKPP Februari 2021, Hanya untuk Pelamar Terbaik! Buruan Daftar, Ini Linknya

Sehingga, sampai dengan hari ini perusahaan BUMN transportasi PT Kereta Api Indonesia telah menyediakan layanan pemeriksaan Covid-19 dengan GeNose C19 di delapan stasiun.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 terus dilakukan penambahan

"Merupakan bentuk peningkatan pelayanan bagi pelanggan dalam rangka pemenuhan persyaratan perjalanan kereta api," ujarnya seperti dikutip dari situs BUMN, Selasa, 16 Februari 2021.

Baca Juga: Berpikir Ulang Datangkan Striker PSG Kylian Mbappe, Real Madrid 'Pusing' Pilih yang Mana

Ia menyebut Jumlah stasiun yang meyediakan layanan pemeriksaan Covid-19 dengan alat GeNose C19 akan terus ditambah secara bertahap.

Layanan pemeriksaan GeNose C19 merupakan hasil kerjasama antara BUMN KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia dengan Universitas Gadjah Mada.

"Sejak pertama kali dimulai pada 3 Februari 2021 sampai 12 Februari 2021, KAI telah melayani 21.530 peserta GeNose C19 di stasiun," katanya.

Baca Juga: Ingin Jadi Manajer Hukum? Lowongan Kerja BUMN di PT Waskita Beton Precast Persero Februari 2021: 5 Formasi Dib

Joni menerangkan, pelanggan kereta api jarak jauh diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.

Khusus untuk keberangkatan selama libur panjang atau libur keagamaan, sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum jam keberangkatan.

"Penambahan penyediaan layanan ini juga merupakan perwujudan dari dukungan KAI bangga buatan Indonesia,” tutur joni.

Baca Juga: Dibuka Kembali SIM Keliling Tangsel, Cek Ini Jadwal dan Syarat yang Harus Dipenuhi Hari Ini 16 Februari 2021

Untuk mendapatkan layanan pemeriksaan Covid-19 dengan menggunakan alat GeNose C19 di stasiun, calon penumpang kerera api hanya mengeluarkan biaya sebesar Rp20.000.

Syarat Untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun adalah calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas.

Baca Juga: RAWAN PEMADAMAN! PLTA Rajamandala di Cianjur, Backup Listrik Jabar hingga Perkuat Interkoneksi Jawa Bali

Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih) untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19.

Pada saat pelaksanaan calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan.

Informasi yang diperoleh KAI akan terus memastikan penumpang kereta adalah pelanggan yang dalam kondisi sehat dan memenuhi persyaratan sesuai ketentuan pemerintah.***Samsun Ramlie.

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: BUMN.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x