Network
MEDIA PAKUAN-Seorang pekerja hilang akibat tenggelam di Sungai Serayu, Desa Karangkemiri, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan berdasarkan informasi korban bernama Jamal (35).
"Dia warga Desa Celak, Kecamatan Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat," katanya.
Sidakarya mengatakan korban diduga terpeleset saat mengebor pengambilan sampel tanah. Korban tidak menyadari saat mengambil sample disekitar lokasi berlumpur dan licin.
Apalagi sejak semalam, kawasan disana hujan lebat. Sehingga korban meniti areal proyek kereta api terpeleset dan jatuh kesungai
"Saat itu, aliran sungai Serayu cukup deras sehingga menyerah tubuh laki laki malang itu," katanya.
Baca Juga: Hanya untuk 12 Juta Pelaku Usaha! Inilah Cara Cepat Daftar Jadi Penerima BLT UMKM 2021 Rp2,4 Juta
untuk kebutuhan rehabilitasi jembatan jalur kereta api yang menghubungkan Maos dan Kesugihan persis berada di bibir sungai
Sekitar pukul 11.00 WIB, korban terpeleset ke dalam sungai dan hingga Minggu 31 januari 2021 siang dan belum ditemukan.
"Setelah menerima informasi tersebut, kami segera memberangkatkan satu regu Basarnas beserta peralatan SAR menuju lokasi kejadian untuk mencari dan menolong korban," ujarnya.
Dilansir dari Antara, dia mengatakan pihaknya akan menggelar operasi pencarian dan pertolongan (SAR) bersama sejumlah tim relawan lainnya.
" Bahkan potensi SAR yang telah berada di lokasi kejadian seperti Polsek Maos, Koramil Maos, serta dibantu masyarakat sekitar dan rekan-rekan korban turut di kerahkan," katanya.
Informasi yang didapat korban merupakan pekerja perusahaan konsultan yang beralamat di Bandung.
Dia bekerja sebagai "helper" mesin bor itu sudah satu bulan melakukan pekerjaan pengambilan sampel tanah.
"Pengeboran dilakukan korban dan beberapa rekan-rekannya untuk kebutuhan rehabilitasi jembatan jalur kereta api yang menghubungkan Maos dan Kesugihan," katanya.***
