BPPTKG Pantau Gunung Merapi Melalui Udara

- 27 November 2020, 18:28 WIB
Sejumlah pejabat ikut memantau kondisi Gunung Merapi/BPPTKG
Sejumlah pejabat ikut memantau kondisi Gunung Merapi/BPPTKG /

Upaya pemantauan melalui udara ini dilakukan dengan maksud untuk membantu para pengambil kebijakan untuk melihat lebih dekat terkait situasi Gunung Merapi saat ini.

Selain itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Kelas I Semarang menyebut Aktivitas vulkanik Gunung Merapi saat ini memberikan dampak terhadap kondisi cuaca disekitarnya.

Dengan Hawa panas disekitar kawah menimbulkan penguapan yang bergumpal sehingga berbentuk alam dan menyebabkan potensi hujan lokal yang akan dialami disekitar wilayah tersebut.

Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Tanda Erupsi Semakin Dekat

Mendapat kabar tersebut, Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB) melakukan langkah antisipasi dengan menutup bangunan candi mengunakan terpaulin untuk menghindari potensi hujan jika terjadi erupsi Gunung Merapi.

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Kelas I Semarang, Iis Widia Harmoko, Kota Semarang, terjadi peningkatan suhu panas disekitar wilayah memicu terjadinya penguapan sehingga berbentuk awan dan menyebabkan hujan lokal.

"Apalagi kalo misalnya aktivitas itu cukup banyak sehingga bisa bertambah sehingga menimbulkan awan yang bisa menimbulkan turbulasi yang cukup seperti halnya awan sipil atau sejenisnya," ujarnya.

Hujan lokal tersebut memiliki intensitas sedang hingga lebat. Dia mengimbau masyarakat sekitar daerah rawan merapi agar lebih waspada terkait potensinya terkait banjir bandang yang mampu membawa material dari Gunung seperti lumpur.

Menginformasi mengenai kondisi cuaca terkini disekitar merapi, BMKG Stasiun Klimatologi Kelas I Semarang telah berkoordinasi dengan BMKG wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca Juga: Status Siaga Semakin Mengkhwatirkan, BNPB Luncurkan Aplikasi Pantau Real Time Gunung Merapi

Halaman:

Editor: Hanif Nasution

Sumber: antaranews BPPTKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah