MEDIA PAKUAN-Wakil Presiden (Wapres) RI, Maruf Amin sebut 4 fokus utama pengembangan ekonomi dan keuangan syariah agar berjalan dengan baik.
Hal ini disampaikannya ketika membuka acara IDX Channel Sharia Fair 2021 secara virtual, pada Ahad, 4 April 2021.
Maruf mengatakan, potensi ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia harus dimanfaatkan dengan optimal.
Baca Juga: Bencana Banjir Bandang dan Tanah Longsor di NTT, Bupati Cianjur Sampaikan Duka Cita
Fokus utama tersebut dibeberkan Maruf melalui akun Instagram terverifikasinya, @kyai_marufamin, sebagaimana dilansir oleh Media Pakuan.
"Pemerintah Indonesia saat ini telah berupaya agar berbagai program pada 4 fokus utama pengembangan ekonomi dan keuangan syariah berjalan dengan baik.
Yakni pengembangan industri produk halal, pengembangan industri keuangan syariah, pengembangan dana sosial syariah, dan pengembangan serta perluasan kegiatan usaha syariah," tulisnya.
Kata Maruf, pemerintah telah membangun kawasan industri halal Cikande Industrial Estate di Serang, Safe n Lock Halal Industrial Park di Sidoarjo, Jawa Timur dan lain-lain.
Pemerintah berharap, Kawasan industri halal ini dapat memberikan keseluruhan pelayanan produk halal dalam satu atap (one stop service).
Pemerintah juga telah melakukan penggabungan tiga bank syariah milik Himpunan Bank Negara (Himbara) yakni BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Syariah Mandiri menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI), untuk pengembangan industri keuangan syariah.
Sementara itu, dari sektor pengembangan dana sosial syariah, Maruf menyampaikan, pemerintah telah melakukan upaya transformasi pengelolaan wakaf melalui Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU).
Baca Juga: Mengerikan! Nekat Mudik ke Madiun? Siap-siap Diisolasi di Rumah Tahanan Militer
Kemudian, pemerintah turut mendorong pembentukan berbagai inkubasi bisnis dan kemitraan dengan usaha besar, penyediaan lembaga-lembaga keuangan syariah mikro, untuk membantu pembiayaan usaha-usaha syariah, pembinaan dan peningkatan skala usaha mikro kecil, serta akselerasi digitalisasi usaha syariah, untuk fokus pengembangan usaha bisnis syariah.***