MEDIA PAKUAN - Pakar telematika dan informatika merupakan hasil editan atau manipulasi.Roy Suryo merespons foto postingan Staf ahli Presiden, Ali Mochtar Ngabalin,
Foto tersebut diunggah pada tanggal 10 Januari 2021 terkait foto jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang diunggah oleh akun Twitter @AliNgabalinNew
Dalam analisisnya, Roy Suryo menduga kuat pesawat Sriwijaya yang terpotret kamera handphone itu rekaan semata.
Baca Juga: Warganet Kembali Dihebohkan, Penamapakan Pesawat Yang Jatuh Mirip Sriwijaya Air Sj182, Viral Twitter
Baca Juga: Jangan Asal Posting! Ali Mochtar Ngabalin Hapus Postingan tentang Sriwijaya Air dan Minta Maaf
Menurut Roy Suryo foto yang diduga Sriwijaya SJ 182 pada akun Ali Mochtar Ngabalin tersebut disinyalir hasil editan, simak penyelasnya seperi berikut:
“Foto yang diunggah di akun @AliNgabalinNew Minggu 10/01/21 20.13 WIB disinyalir hadil EDITAN,” tulis Roy dalam cuitannya dikutip Senin 11 Januari 2021.
Roy menjelaskan, kecepatan jatuhnya SJ 182 kurang lebih sekitar 555,457 km/jam. Sehingga, foto tersebut hanya dapat diambil oleh kamera dengan shutter 1/125 per detik dan diafragma F/16, bukan oleh telepon genggam biasa.
Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Wilayah Jabodetabek Hari Ini, Senin, 11 Januari 2021, Datangi 14 Lokasi Ini
Kesimpulan Roy ini berbasis dari analisis kecepatan pesawat dan kualitas tangkapan handphone atas sebuah objek. Menurutnya perangkat foto yang bisa menangkap objek kecepatan Sriwijaya itu cuma kulitas perangkat kamera DLSR.
“Karena jika analisis Kec “Jatuh” SJ-182 +/- 555,457 Km/Jam,
Maka Foto sejelas tsb hanya dpt dibuat dgn Kamera (DSLR?) shutter diatas 1/125 dtk & Diafragma f/16 atau lebih, bukan HP,” jelasnya.***